IHSG. Foto: Medcom.id.
IHSG. Foto: Medcom.id.

IHSG Langsung Dibuka Melonjak ke 8222

Arif Wicaksono • 23 Oktober 2025 09:16
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik pada pembukaan perdagangan hari ini.
 
IHSG bergerak pada level 8222 atau naik 0,85  persen setara 68 bps pada pembukaan perdagangan Kamis, 23 Oktober 2025.
 

Sementara itu indeks unggulan LQ45 mencapai 813 atau naik 0,81 persen. Kemudian Indeks unggulan JII ke level 568 atau naik 0,97 persen. 
 
Saham BBCA, BBRI dan BMRI menghijau pada hari ini. Sementara itu saham ASII, JPFA dan MDKA melemah. 

Pada perdagangan kemarin IHSG ditutup turun 1,04% ke level 8.152,55. Sektor teknologi dan bahan baku menjadi pemberat utama dengan koreksi masing-masing minus 2,66% dan 2,72%. 
 
Namun, beberapa sektor masih menunjukkan penguatan, seperti industri, barang konsumsi non-siklikal, dan properti.
 
Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah Indonesia tenor 10 tahun tercatat di 6,06%, naik tipis 0,05%. Di sisi lain, rupiah bergerak melemah terhadap dolar AS ke Rp16.584,5, sementara kurs acuan Jisdor ditetapkan Rp16.617 per dolar AS.

Wall Street Melemah 

Bursa saham Amerika Serikat (AS) kompak melemah pada perdagangan Rabu waktu setempat. 
Investor mencermati gelombang laporan keuangan kuartalan dari sejumlah perusahaan besar, termasuk Tesla dan IBM, di tengah pelemahan aset berisiko seperti kripto dan emas.
 
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 334 poin atau 0,71% ke 46.591. Sementara itu, S&P 500 melemah 0,53% ke 6.699, dan Nasdaq Composite anjlok lebih dalam sebesar 0,93% ke 22.740.
 
Saham Netflix menjadi salah satu penekan utama pasar setelah rilis laporan pendapatan yang mengecewakan.
 
Tekanan juga terlihat di bursa Eropa. DAX Jerman terkoreksi 0,74%, CAC 40 Prancis turun 0,63%, sementara FTSE 100 Inggris justru naik 0,93%. 
 
Dari Asia, pergerakan indeks cenderung bervariasi. Nikkei 225 turun tipis 0,02%, Hang Seng melemah 0,94%, sedangkan Shanghai Composite nyaris datar di 0,07%.
 
Dari pasar global, indeks volatilitas VIX melonjak 4,09% ke level 18,6, menandakan meningkatnya kekhawatiran investor terhadap volatilitas jangka pendek. Sementara itu, indeks dolar AS turun tipis 0,05% ke 98,89, dan harga komoditas dunia secara umum menguat 0,85%.
 
Investor kini menantikan laporan keuangan Tesla yang akan dirilis dalam waktu dekat, sebagai penentu arah pasar berikutnya di tengah sentimen yang masih rapuh.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan