Kedengarannya impian, kan? Tapi, jangan salah, banyak yang mengira semua ide penghasilan pasif itu gampang dan cepat. Padahal, seringkali butuh modal, waktu, atau keahlian yang enggak sedikit di awalnya.
Merangkum artikel Entrepreneur, ada delapan ide penghasilan pasif yang bukan sekadar janji manis. Ini adalah strategi yang benar-benar bisa diandalkan untuk jangka panjang, minim ribet, dan berpotensi bikin pundi-pundimu makin berisi!
1. Panen cuan dari saham dividen
Siapa bilang investasi itu rumit? Dengan saham dividen berkualitas tinggi, kamu bisa santai menikmati keuntungan.Pilih perusahaan yang sudah mapan, stabil keuangannya, dan rajin membagikan dividen. Artinya, kamu akan dapat "jatah" uang secara rutin tanpa perlu jual sahammu.
Beda dengan saham yang cuma mengandalkan kenaikan harga pasar, dividen tetap bisa kasih kamu untung bahkan saat pasar lesu. Anggap saja dividen itu seperti keluarga terhormat yang tiap tahun bagi-bagi THR.
Ideal banget buat kamu yang pengen penghasilan stabil tanpa harus sering cek portofolio!
| Baca juga: Gaji ke-13 Cair! Ini 10 Tips Jitu Kelola Keuangan Keluarga Biar Gak Habis Sekejap! |
2. Properti, si raja pendapatan pasif
Properti memang sudah lama jadi primadona buat penghasilan tambahan. Tapi, mengelola properti itu sendiri bisa bikin pusing tujuh keliling.Jangan khawatir, ada dua cara cerdas biar kamu tetap bisa cuan dari properti tanpa harus jadi pusing:
- Sewa jasa pengelola properti.
- Ikutan crowdfunding properti
Selain pendapatan sewa, nilai properti juga cenderung naik dari waktu ke waktu. Jadi, ini investasi jangka panjang yang menjanjikan!
3. Jual ilmu lewat buku atau konten edukatif
Punya segudang pengetahuan di bidang tertentu? Jangan disimpan sendiri! Ubah jadi buku, panduan, atau kursus online. Memang butuh usaha ekstra di awal untuk menulis, mengedit, atau merekam, tapi setelah terbit, penghasilanmu bakal mengalir pasif.Penulis bisa dapat royalti dari setiap penjualan buku, sementara pembuat kursus bisa memanfaatkan platform edukasi untuk pemasaran dan distribusi.
Kuncinya, buat konten yang praktis, unik, dan relevan sepanjang masa (evergreen). Ide bagus dan eksekusi oke bisa bikin kamu cuan terus!
4. Lisensikan karya dan kekayaan intelektualmu
Buat para seniman, fotografer, programmer, atau desainer, ini kabar baik! Lisensi karya dan hak kekayaan intelektual adalah cara ampuh untuk dapat penghasilan rutin tanpa perlu produksi terus-menerus.Jika karyamu bisa memecahkan masalah atau memenuhi kebutuhan, karya itu bisa dijual berulang kali dengan sedikit atau tanpa perubahan.
5. Bangun buletin langganan niche
Fokus pada satu topik spesifik dan bangun komunitasmu sendiri! Buletin email langganan bisa jadi sumber pendapatan yang handal. Kamu bisa menarik pembaca setia yang rela bayar untuk update rutin, insight industri, rekomendasi, atau komentar ahli darimu.Platform seperti Substack atau Ghost memungkinkan kamu mengenakan biaya bulanan dan punya kendali penuh atas kontenmu.
Semakin banyak arsip yang kamu kumpulkan, semakin bernilai buletinmu. Pembaca baru pun seringkali rela membayar untuk edisi-edisi sebelumnya, jadi nilai jangka panjangnya terus bertambah tanpa kerja tambahan!
| Baca juga: Gaji Besar Tapi Selalu Habis? Ini 3 Kesalahan Keuangan yang Sering Kamu Lakukan Tanpa Sadar! |
6. Pemasaran afiliasi lewat situs web/blog niche
Banyak yang salah kaprah kalau pemasaran afiliasi itu langsung pasif. Faktanya, butuh usaha di awal untuk membangun situs web, membuat konten bermanfaat, dan membangun kepercayaan. Tapi setelah itu semua terbentuk, barulah pendapatan pasifnya mulai terasa.Pilih topik spesifik yang kamu kuasai atau antusias. Seiring waktu, traffic organik ke situsmu akan meningkat, dan tautan produk yang kamu sematkan di kontenmu akan mulai menghasilkan konversi.
7. Jual foto atau video stok
Buat kamu para fotografer atau videografer, perpustakaan karyamu yang sudah ada mungkin lebih bernilai dari yang kamu kira. Platform seperti Shutterstock, Adobe Stock, dan Pond5 memungkinkan kamu mengunggah karyamu dan mendapatkan royalti setiap kali karyamu digunakan untuk keperluan komersial.Setelah diunggah dan diberi tag yang benar, kontenmu jadi aset yang terus menghasilkan pendapatan tanpa usaha berkelanjutan. Semakin banyak karya yang kamu publikasikan, semakin besar peluang pembeli menemukan dan melisensikan karyamu.
8. Sewakan peralatan
Punya kamera profesional yang jarang dipakai? Atau alat-alat pertukangan yang cuma sesekali disentuh? Daripada nganggur, sewakan saja! Dari peralatan kamera hingga alat listrik atau bahkan ruang penyimpanan, banyak barang yang bisa kamu sewakan secara lokal atau lewat platform online.Ide ini sangat efektif di daerah yang permintaannya tinggi tapi persediaannya rendah. Konsepnya sederhana, tinggal kelola barangmu dengan baik, komunikasikan dengan jelas, dan kamu bisa dapat penghasilan rutin dari barang-barang yang selama ini cuma jadi pajangan.
Ide mendapatkan uang dengan sedikit usaha memang terdengar ideal. Tapi, ingat, penghasilan pasif bukan berarti tanpa usaha sama sekali. Kamu tetap perlu persiapan, strategi, dan pemahaman yang baik di awal.
Delapan opsi di atas bukan jalan pintas, tapi bisa jadi sumber penghasilan yang sangat diandalkan bagi kamu yang bersedia menginvestasikan waktu dan tenaga untuk menyiapkan semuanya. Siap jadi juragan cuan pasif?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
