Berdasarkan data Bloomberg, pada Kamis pagi, 4 April 2024, rupiah kembali melemah 3,5 persen atau 0,02 persen menjadi Rp15.916,5 per USD.
Sementara berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah pagi ini berada pada posisi Rp15.919 per USD. Rupiah melemah lima poin atau 0,03 persen dibandingkan posisi pada penutupan kemarin.
Pada hari ini rupiah diperkirakan akan bergerak di level Rp15.899 hingga Rp15.934 per USD.
Baca juga: Digilas Dolar AS, Rupiah Loyo Hingga Nyaris Sentuh Rp16.000/USD |
Sentimen harga komoditas
Analis mata uang Lukman Leong mengatakan, kurs rupiah terhadap dolar AS dibuka turun karena tertekan oleh sentimen harga komoditas yang rendah akan terus menekan kinerja ekspor Indonesia."Rupiah masih tertekan sentimen negatif harga komoditas yang rendah akan terus menekan ekspor, surplus serta cadangan devisa Indonesia," kata Lukman dilansir Antara.
Investor juga mengantisipasi data cadangan devisa Indonesia yang akan dirilis besok. Cadangan devisa RI diperkirakan akan turun USD1 miliar menjadi USD143 miliar.
Sementara itu, Gubernur bank sentral Amerika Serikat (AS) atau Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell dalam pidatonya memberikan sinyal relatif dovish, yakni masih akan mulai memangkas suku bunga acuan atau Fed Funds Rate (FFR) tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News