Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat pagi atau di akhir pekan terpantau bergerak di area hijau seiring dengan bursa saham global yang menguat usai badai di sektor keuangan mereda. Para investor bisa menikmati keuntungan terutama bagi mereka yang sebelumnya mengakumulasi sejumlah saham saat indeks melemah.
IHSG Jumat, 17 Maret 2023, perdagangan pagi terlihat menguat di posisi 6.623. Level tertinggi di 6.625 dan terendah di 6.598. Volume perdagangan pagi ini tercatat sebanyak 1,08 miliar lembar saham senilai Rp493 miliar. Sebanyak 240 saham menguat, sebanyak 104 saham turun, dan sebanyak 173 saham stagnan.
Sementara itu, kebangkitan kuat oleh sektor keuangan membantu indeks-indeks utama Wall Street ditutup di wilayah positif pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat pagi WIB). Hal itu terjadi setelah beberapa pemberi pinjaman terbesar negara itu datang untuk menyelamatkan First Republic Bank yang kesulitan likuiditas.
Indeks Dow Jones Industrial Average terangkat 371,98 poin atau 1,17 persen, menjadi 32.246,55 poin. Indeks S&P 500 bertambah 68,35 poin atau 1,76 persen, menjadi 3.960,28 poin. Indeks Komposit Nasdaq melonjak 283,22 poin atau 2,48 persen menjadi 11.717,28 poin.
IHSG Jumat, 17 Maret 2023, perdagangan pagi terlihat menguat di posisi 6.623. Level tertinggi di 6.625 dan terendah di 6.598. Volume perdagangan pagi ini tercatat sebanyak 1,08 miliar lembar saham senilai Rp493 miliar. Sebanyak 240 saham menguat, sebanyak 104 saham turun, dan sebanyak 173 saham stagnan.
Sementara itu, kebangkitan kuat oleh sektor keuangan membantu indeks-indeks utama Wall Street ditutup di wilayah positif pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat pagi WIB). Hal itu terjadi setelah beberapa pemberi pinjaman terbesar negara itu datang untuk menyelamatkan First Republic Bank yang kesulitan likuiditas.
| Baca: Sri Mulyani Sumringah, Penerimaan Pajak hingga Februari 2023 Masih Kuat! |
Indeks Dow Jones Industrial Average terangkat 371,98 poin atau 1,17 persen, menjadi 32.246,55 poin. Indeks S&P 500 bertambah 68,35 poin atau 1,76 persen, menjadi 3.960,28 poin. Indeks Komposit Nasdaq melonjak 283,22 poin atau 2,48 persen menjadi 11.717,28 poin.
Sektor teknologi berkontribusi
Sektor teknologi juga berkontribusi pada kenaikan, membantu mendorong Komposit Nasdaq ke kinerja terkuatnya sejak 2 Februari 2022. Putaran terbaru dalam saga bank regional AS terjadi setelah kenaikan suku bunga 50 basis poin oleh ECB, yang pada hari sebelumnya telah meredam sentimen investor yang sudah dirugikan oleh kekhawatiran krisis perbankan.
Institusi keuangan, termasuk JP Morgan Chase & Co dan Morgan Stanley, mengonfirmasi laporan sebelumnya bahwa mereka akan menyetor hingga USD30 miliar ke kas First Republic Bank untuk menstabilkan pemberi pinjaman itu. "Bank saling menjaga satu sama lain," kata Kepala Investasi Huntington Private Bank John Augustine.
"Kami memiliki dua outlier yang turun dan sekarang mereka ingin menyelamatkan apa yang dianggap sebagai bank yang lebih utama," tambahnya.
Institusi keuangan, termasuk JP Morgan Chase & Co dan Morgan Stanley, mengonfirmasi laporan sebelumnya bahwa mereka akan menyetor hingga USD30 miliar ke kas First Republic Bank untuk menstabilkan pemberi pinjaman itu. "Bank saling menjaga satu sama lain," kata Kepala Investasi Huntington Private Bank John Augustine.
| Baca: Cuan, BCA Tebar Dividen Rp205/Saham untuk Tahun Buku 2022 |
"Kami memiliki dua outlier yang turun dan sekarang mereka ingin menyelamatkan apa yang dianggap sebagai bank yang lebih utama," tambahnya.
Saham JP Morgan dan Morgan Stanley menguat
Saham JP Morgan dan Morgan Stanley masing-masing naik 1,94 persen dan 1,89 persen, sedangkan First Republic Bank melonjak 9,98 persen. Sentimen positif menyebar ke pemberi pinjaman regional lainnya, dengan Alliance Bancorp dan PacWest Bancorp masing-masing terangkat 14,09 persen dan 0,7 persen, menyusul awal yang negatif.
Indeks perbankan regional KBW melonjak 3,26 persen, sedangkan indeks perbankan S&P 500 naik 2,16 persen, karena kedua sub-indeks membalikkan kerugian. Kekhawatiran tentang bank telah mengguncang pasar saham dalam beberapa hari terakhir setelah runtuhnya SVB Financial memicu ketakutan penularan.
Indeks perbankan regional KBW melonjak 3,26 persen, sedangkan indeks perbankan S&P 500 naik 2,16 persen, karena kedua sub-indeks membalikkan kerugian. Kekhawatiran tentang bank telah mengguncang pasar saham dalam beberapa hari terakhir setelah runtuhnya SVB Financial memicu ketakutan penularan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
