Ilustrasi. Foto: AFP/Bay Ismoyo
Ilustrasi. Foto: AFP/Bay Ismoyo

Tak Ada Sentimen Khusus yang Buat Rupiah menguat Sore Ini

Annisa ayu artanti • 24 Oktober 2024 17:00
Jakarta: Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Penguatan terjadi lantaran mata uang negeri Paman Sam itu tengah terkoreksi secara teknikal.
 
Mengacu data Bloomberg, Kamis, 24 Oktober 2024 rupiah menguat 0,27 persen menjadi Rp15.584 per USD.
 
Sementara berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah menguat 31 poin atau sekitar 0,2 persen menjadi Rp15.583 per USD.
 
Baca juga: Rupiah Belum Bisa Lawan Dolar AS Jelang Pilpres AS

Tidak ada sentimen khusus pendorong rupiah

Melansir Antara, analis mata uang Lukman Leong mengatakan tidak ada sentimen khusus yang mendorong penguatan nilai tukar rupiah rupiah terhadap dolar AS

“Rupiah dan mata uang lainnya pada umumnya menguat terhadap dolar AS. Tidak ada sentimen khusus,” ucap dia.
 
Menurut dia, dolar AS terlihat overbought terkoreksi oleh aksi profit taking dari faktor teknikal.
 
Imbal obligasi AS tenor 10 tahun juga menurun ke 4,192 persen dari sebelumnya mencapai puncak tertinggi pada angka 4,192 persen.
 
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis menguat 27 poin ke level Rp15.593 per USD dari sebelumnya sebesar Rp15.620 per USD.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan