"IHSG kami perkirakan kemungkinan akan bergerak sideway hari ini mengingat sentimen global dan regional yang melemah, namun mayoritas komoditas menguat," kata tim riset Samuel Sekuritas Indonesia, Selasa, 19 Juli 2022.
baca juga: Investor Perlu Atur Strategi Investasi saat Resesi |
Bursa Amerika Serikat semalam ditutup melemah dengan DJIA melemah 0,69 persen, S&P500 negatif 0,84 persen, dan Nasdaq terkoreksi 0,81 persen.
Tim riset Samuel Sekuritas menjelaskan tren pelemahan mulai terjadi di akhir sesi perdagangan setelah rilisnya laporan Bloomberg yang menyebutkan Apple berencana mengurangi perekrutan karyawan dan pengeluaran terkait pertumbuhan lainnya tahun depan, guna mengantisipasi kemungkinan perlambatan ekonomi.
Sementara itu, bursa Asia terpantau dibuka bervariasi tetapi cenderung melemah dengan indeks Kospi melemah 0,5 persen, ASX200 melemah 0,12 persen, sedangkan Nikkei menguat 0,21 persen.
Lebih lanjut, dari sisi komoditas terpantau menguat. Harga CPO naik dengan kuat 9,9 persen ke level 3.945 ringgit Malaysia per ton, harga brent naik 4,48 persen menjadi USD105,7 per bbl, harga nikel menguat 3,9 persen, harga emas agak stagnan naik 0,6 persen, namun harga batu bara melemah 8 persen ke level USD350 per ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id