Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengungkapkan Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi periode Oktober 2022 mencapai 5,71 persen YoY. Inflasi mengalami penurunan 0,24 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat 5,95 persen YoY.
"Tekanan inflasi yang melemah disebabkan oleh beberapa komoditas seperti bensin, tarif angkutan dalam kota, tarif kendaraan antar kota maupun kendaraan daring, serta bahan bakar rumah tangga," sebut Ratih, dalam riset hariannya, Rabu, 2 November 2022.
Sementara itu, Purchasing Manager’s Index (PMI) Indonesia pada Oktober 2022 berada di level 51,8. Aktivitas manufaktur Indonesia melambat dibandingkan dengan bulan sebelumnya, namun masih pada level ekspansif dan konsisten dengan 14 bulan berturut-turut tercatat ekspansif.
Baca: Kemenkeu: Penyaluran Dana Desa di NTT Capai Rp2,21 Triliun |
Dari mancanegara, tambahnya, rilis data Tiongkok Manufacturing PMI berada pada level 49,2 pada periode Oktober 2022. Capaian tersebut merupakan level terendah dalam empat bulan terakhir di tengah meluasnya dampak dari kebijakan penguncian covid-19. Sementara itu, Reserve Bank of Australia (RBA) kembali menaikkan suku bunga.
Lebih lanjut, Ratih mengungkapkan saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yaitu:
PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
Buy: Rp3.400.TP: Rp3.500.
Stop loss: Rp3.350.
Secara teknikal berhasil ditutup di atas MA 20 harinya, dan berada dalam fase uptrend jangka pendek. Stochastic pada area netral dan MACD line maupun bar histogram dalam area positif. Kinerja JSMR tumbuh positif. Pada kuartal III-2022 laba bersih tercatat naik 34,44 persen YoY menjadi sebesar Rp1 triliun.
PT Arkora Hydro Tbk (ARKO)
Buy: Rp590TP: Rp610
Stop loss: Rp545
Secara teknikal memulai rebound dengan membentuk double candle bullish engulfing, ditutup tepat pada MA 5 harinya, volume mengalami kenaikan signifikan, dan stochastic golden cross pada area oversold. MACD bar histogram mulai bearish terbatas.
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
Buy: Rp1.305TP: Rp1.350
Stop loss: Rp1.250
Bullish engulfing candle dengan konfirmasi volume yang menguat signifikan, stochastic golden cross di area netral, dan MACD bar histogram dalam momentum positif, indikasi kuat untuk bullish continuation. MAPI pada kuartal III-2022 mencatat laba bersih sebesar Rp1,50 triliun, untuk kedepannya prospek MAPI masih cukup solid didorong oleh masa pemulihan ekonomi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News