"Penguatan Kerjasama Antar Daerah (KAD) antarkabupaten/kota se-Sulawesi Selatan (Sulsel) maupun antarprovinsi di luar Sulsel serta pemantauan pasokan dan harga secara berkala akan terus dilakukan oleh TPID di wilayah Sulsel," kata Kepala Perwakilan BI Sulsel Causa Iman Karana di Makassar, dikutip Selasa, 3 Januari 2023.
Dia mengatakan langkah ini dilakukan untuk memastikan terjaganya daya beli masyarakat dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Sulawesi Selatan.
Adapun inflasi pada Desember 2022 di Sulawesi Selatan tercatat 0,72 persen secara bulanan (mtm) atau lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami inflasi sebesar 0,25 persen (mtm).
Baca juga: Apa Arti Inflasi bagi Petani? |
Peningkatan secara bulanan tersebut utamanya disebabkan oleh adanya peningkatan aktivitas ekonomi dan permintaan masyarakat pada momen Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan jelang akhir tahun, serta adanya gangguan pasokan komoditas.
Dengan perkembangan tersebut, kata dia, keseluruhan 2022 angka inflasi Sulawesi Selatan tercatat sebesar 5,77 persen secara tahunan (yoy).
"Secara keseluruhan tahun, angka inflasi di Sulawesi Selatan tahun 2022 berada di atas sasaran inflasi nasional yang sebesar 3,0 persen plus minus satu persen, serta lebih tinggi dibandingkan realisasi inflasi 2021 yang sebesar 2,40 persen (yoy)," terang Causa Iman.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News