Ilustrasi. FOTO: dok MI
Ilustrasi. FOTO: dok MI

Jangan Lengah IHSG Masih Rawan Koreksi, Coba Cek 3 Saham Ini untuk Jemput Rejeki!

Angga Bratadharma • 22 Februari 2023 10:09
Jakarta: Ajaib Sekuritas memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini bergerak di level 6.850-6.945. Sedangkan pada perdagangan kemarin, Selasa, 21 Februari 2023, indeks acuan saham Indonesia berakhir melemah sebanyak 0,31 persen atau minus 21,31 poin di level 6.873,40.

Financial Expert Ajaib Sekuritas Chisty Maryani mengungkapkan Bank Indonesia melaporkan defisit neraca perdagangan jasa di 2022 sebesar USD20 miliar, lebih besar dibandingkan dengan defisit pada tahun sebelumnya yang tercatat USD14,6 miliar. Besarnya defisit neraca perdagangan jasa tersebut dipicu oleh kenaikan defisit jasa transportasi.
 
"Yang didorong oleh impor jasa freight dan jasa transportasi penumpang seiring dengan pemulihan aktivitas domestik dan meningkatnya mobilitas masyarakat. Adapun jasa perjalanan mencatat surplus USD430,9 juta, tumbuh 779 persen YoY," kata Chisty, dilansir dari riset hariannya, Rabu, 22 Februari 2023.
 
Dari mancanegara, tambahnya, S&P Global Composite PMI Amerika Serikat pada periode Februari 2023 tercatat ekspansif pada level 50,2 atau di atas periode dan konsensus sebelumnya. Adapun PMI Global Manufacturing AS tercatat tumbuh di level 47,8 dan PMI Global Services tumbuh di level 50,5 melampaui konsensus dan periode sebelumnya.
Baca: Warga +62 Kian Perhatikan Biaya hingga Kepercayaan terhadap Merek Sebelum Berbelanja

Berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas:

PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)

Buy: Rp550.
TP: Rp570.
Stop loss: Rp520.

ERAA berpotensi melanjutkan fase uptrend dengan bergerak di atas MA-200 dan MA-5. Volume menguat dan MACD bar histogram positif. Tingkat inflasi yang melandai pada Januari 2023 sebesar 5,28 persen dibandingkan dengan pada bulan sebelumnya di 5,51 persen dan jadi katalis positif untuk sektor ritel.

PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR)

Buy: Rp426.
TP: Rp440.
Stop loss: Rp414.
 
SMDR bergerak bullish jangka pendek dengan berhasil tutup di atas MA-20, membentuk bullish engulfing dengan volume yang menguat. Stochastic oscillator dan MACD line goldercross. Emiten sektor pelayaran mendapat katalis positif dari pembukaan kembali Tiongkok, dengan aktivitas perdagangan internasional berpotensi lebih padat dari biasanya.

PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)

Buy: Rp1.100.
TP: Rp1.135.
Stop loss: Rp1.080.
 
TOWR bergerak bullish jangka pendek, berhasil tutup di atas MA-5. Berpotensi lanjut penguatan didukung oleh MACD bar histogram melemah terbatas dan MACD line golden cross. Emiten menara makin terakselerasi sejalan dengan pertumbuhan penetrasi internet di Indonesia.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan