Yield US Treasury 10 tahun terpantau naik 2,91 persen menjadi 3,86 persen dan indeks dolar turun 0,13 persen ke level 104,18.
Bursa Asia pagi ini dibuka melemah, Nikkei turun 0,52 persen; Kospi melemah 1,73 persen. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sendiri pada sesi pertama perdagangan hari ini terpantau melemah 60,44 poin (minus 0,87 persen) di level 6.862,59.
"Kami perkirakan bergerak melemah hari ini diakibatkan oleh pelemahan di global dan regional," kata Head of Equity Research, Strategy, Banking Samuel Sekuritas Indonesia Prasetya Gunadi, Rabu, 28 Desember 2022.
Head of Research NH Korindo Sekuritas Liza Camelia Suryanata mengatakan pola pada bursa AS menunjukkan pullback atau investor yang menjual sahamnya seusai libur Natal, dipicu oleh naiknya imbal hasil obligasi USDT10Y yang naik hampir 11 bps di angka 3,85 persen.
Baca juga: IHSG Rabu Pagi Melempem ke 6.910 |
Selain itu, keluarnya data ekonomi Neraca Perdagangan AS atau US Goods Trade Balance November, yang defisitnya menyempit menjadi USD83,35 miliar, dibandingkan sebelumnya sebesar USD98,8 miliar.
Sementara itu data pasar properti AS juga menunjukkan harga rumah yang jatuh di bawah tingkat bunga kredit perumahan yang terus naik.
"Menjelang tutup tahun ini, pelaku pasar AS tampaknya memilih wait and see menjelang Pertemuan The Fed meeting minutes Januari dan pengumuman data ketenagakerjaan yang akan dirilis minggu depan," pungkasnya.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News