baca juga: Asuransi Bisa Naik Status Jadi Barang Sekunder, tapi Syaratnya Ini |
Di sisi lain, Indonesia juga memiliki potensi untuk pertumbuhan keuangan syariah terutama asuransi. Kinerja asuransi syariah tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 3,5 persen secara tahunan pada Desember 2022. Presiden Komisaris Prudential Syariah Bambang Brodjonegoro mengungkapkan jumlah penduduk beragama Islam di Indonesia mencapai 87,2 persen dari total populasi pada 2021.
"Angka ini menandakan Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk mengembangkan sektor ekonomi syariah," tegas dia, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 8 April 2023.
Tantangan ini mendorong Prudential Syariah untuk mengambil langkah strategis dengan meluncurkan Sharia Knowledge Centre (SKC) yang berfokus pada pilar informasi, literasi, inovasi, dan kolaborasi.
Presiden Direktur Prudential Syariah Omar S. Anwar menambahkan Prudential Syariah meningkatkan literasi keuangan Syariah dan wadah kolaborasi antara para pemangku kepentingan termasuk institusi pendidikan yang sudah menjadi partner kami seperti, KNEKS, IPB University, dan UIN Imam Bonjol Padang.
Strategi Kolaborasi, Prudential Syariah telah berkolaborasi dengan Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) dalam memprakarsai Cetak Biru Asuransi Jiwa Syariah dan menjalin kemitraan strategis dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
"Selain itu, seiring dengan meningkatnya kebutuhan terhadap asuransi jiwa syariah, kami semakin fokus untuk menggarap segmen ini. Oleh karenanya, kami berinisiatif menggelar berbagai kegiatan di kota-kota besar seperti kegiatan literasi keuangan," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News