6. Pahami antara kebutuhan dan keinginan
Cara menabung satu ini wajib banget kamu sadari, terlebih jika tinggal di kota besar. Jadi, kamu perlu tahu apa saja yang menjadi kebutuhan dan keinginan. Kurangi pengeluaran konsumtif atau bersifat keinginan. Alihkan anggaran konsumtif tersebut menjadi tabungan. Salah satu jenis tabungan untuk mewujudkan membeli rumah impian.7. Hindari kartu kredit, pinjaman online, atau pay later
Selain belanja online, penggunaan kartu kredit juga bisa jadi hambatan kamu untuk menabung. Ditambah lagi banyak pinjaman online dan fitur pay later yang bisa membuat kamu makin sulit menabung karena tergiur pinjaman cepat. Hindari tiga produk ini kalau enggak mendesak banget. Pasalnya, bunga dan biaya admin yang dikenakan juga cukup besar.8. Bawa bekal ke kantor
Cara menabung lain adalah menghemat anggaran makan siang. Siasati dengan membawa bekal dari rumah. Dengan membawa bekal, kamu bisa menyisihkan nominal yang enggak sedikit lho. Misalnya, untuk makan siang, kamu anggarkan Rp25 ribu per hari. Nah, dalam satu bulan kira-kira kamu bisa menabung sekitar Rp500 ribu-Rp625 ribu per bulan. Selain hemat, bawa bekal dari rumah juga sudah pasti sehat karena kebersihannya sudah terjamin.9. Naik transportasi umum
Membawa kendaraan pribadi memang banyak enaknya sih, kamu enggak perlu macet-macetan saat jam sibuk. Tapi naik transportasi umum bisa menghemat uangmu cukup banyak lho! Jadi, biaya bensin untuk kendaraan pribadi bisa kamu alihkan ke tabungan.10. Hemat gunakan listrik
Kalau dilihat sekilas sih sepele ya. Tapi ternyata penggunaan listrik ini cukup berpengaruh lho kalau kamu berhemat menggunakannya. Sebab jika pemakaian listrik enggak bisa dikontrol, alhasil gajimu habis hanya untuk bayar listrik saja. Mulai sekarang, untuk berhemat listrik misalnya matikan lampu kalau sudah enggak dipakai, pakai AC di waktu malam hari saja, atau matikan colokan listrik kalau sudah enggak digunakan lagi.11. Gunakan metode keuangan 50/30/20
Pakai metode 50 persen untuk kebutuhan, 30 persen untuk hiburan, dan 20 persen untuk investasi dan tabungan. Misalnya gaji kamu Rp8 juta per bulan. Gunakan 50 persennya atau Rp4 juta untuk kebutuhanmu, Rp2,4 juta (30 persen) untuk hiburan, Rp800 ribu untuk investasi, dan Rp800 ribu lainnya untuk tabungan.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News