Meskipun demikian, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman memperkirakan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini berpotensi bergerak terbatas.
"Level support IHSG berada di 6.960-7.000 dan level resist IHSG berada di 7.030-7.050," ungkap Fanny dikutip dari Investing.com, Selasa, 28 November 2023.
Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup naik 0,05 persen di perdagangan kemarin dan disertai dengan net buy asing sebesar Rp688 miliar. Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BBNI, ASII, FILM, BRMS, dan BMRI.
Sementara itu, Wall Street mengalami penurunan. Kemarin, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,16 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang turun sebesar 0,20 persen, sementara indeks Nasdaq turut terkoreksi sebesar 0,07 persen.
Indeks ketiga bursa turun setelah mencatat kenaikan selama empat minggu berturut-turut. Beberapa saham e-commerce mengalami kenaikan, seperti saham Amazon dan Shopify masing-masing menguat 0,7 persen dan 4,9 persen.
Bursa Asia Pasifik melemah
Di sisi lain, Bursa Asia Pasifik mengalami pelemahan. Kemarin, hampir seluruh bursa di kawasan regional Asia Pasifik mencatat koreksi, namun di sisi lain, BEI menguat.
Bursa Australia dan Nikkei turun cukup signifikan. Tiongkok melaporkan industrial profits Oktober YTD sebesar minus 7,8 persen (yoy). Hong Kong mencatat defisit neraca perdagangan (balance of trade) sejumlah HKD25,8 miliar per Oktober 2023.
Service PPI Jepang per Oktober 2023 mencapai 2,3 persen, tertinggi sejak Januari 2020. Korea Selatan menyampaikan indeks keyakinan konsumen sebesar 97,2 per November 2023.
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar di perdagangan hari ini, yaitu: EMTK, BREN, PGEO, DRMA, AMRT, dan MAPA.
Baca juga: Wall Street Tergelincir setelah Libur Thanksgiving |
Berikut ini rekomendasi trading sahamnya:
1. EMTK: Buy on Weakness
Support di 610, cutloss jika break di bawah 590. Jika tidak break di bawah 610, potensi naik ke 645-660 short term.
2. BREN: Spec Buy
Support di 5.950, cutloss jika break di bawah 5.850. Jika tidak break di bawah 5.850, potensi naik ke 6.300-6.450 short term.
3. PGEO: Spec Buy
Support di 1.000, cutloss jika break di bawah 980. Jika tidak break di bawah 1.000, potensi naik ke 1.050-1.100 short term.
4. DRMA: Spec Buy
Support di 1.500, cutloss jika break di bawah 1.460. Jika tidak break di bawah 1.460, potensi naik ke 1.550-1.600 short term.
5. AMRT: Spec Buy
Support di 2.860, cutloss jika break di bawah 2.840. Jika tidak break di bawah 2.860, potensi naik ke 2.900-2.930 short term.
6. MAPA: Buy on Weakness
Support di 800, cutloss jika break di bawah 780. Jika tidak break di bawah 780, potensi naik ke 830-850 short term.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News