Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Viral Tukang Becak Bobol BCA, Simak Tips Jaga Keamanan Rekening Biar Gak Kebobolan!

Husen Miftahudin • 24 Januari 2023 16:43
Jakarta: Tukang becak di Surabaya bernama Setu menjadi viral karena menguras tabungan nasabah PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sebesar Rp345 juta. Setu bukanlah otak di balik pembobolan tersebut, melainkan Mohammad Thoha yang ternyata mengetahui PIN e-banking milik nasabah.
 
Sedihnya lagi, BCA tidak mengganti kerugian nasabah karena dianggap murni kesalahan nasabah karena lalai menjaga data pribadi sehingga pelaku dapat mengetahui PIN e-banking dan jumlah saldo tabungan nasabah. Nasabah juga lalai menjaga dokumen pribadi sehingga pelaku dapat mencuri kartu debit, KTP, dan buku tabungan.
 
OJK menyatakan, modus kejahatan perbankan di era digital semakin berkembang seiring dengan berbagai modus baru dan memanfaatkan kelalaian konsumen dalam menjaga data pribadi. Mengutip laman instagram terverifikasi @ojkindonesia, berikut hal-hal yang harus diperhatikan agar rekening tidak dibobol.

Waspada potensi kejahatan
 
1. Memberi tahu password kepada orang lain
Terjadinya kehilangan uang di rekening bisa terjadi karena nasabah memberi tahu PIN ataupun password kepada orang lain. Padahal, PIN dan password ini dilarang untuk dibagikan ke siapa pun termasuk jika ada orang yang mengaku dari pihak bank, baik untuk penggunaan ATM atau mobile banking.
 
2. Kloning kartu ATM
Kartu ATM dikloning tanpa disadari. Hal ini kerap terjadi ketika bertransaksi di ruang ATM. Mawas diri terhadap orang yang menawarkan bantuan yang bisa jadi orang tersebut menukar kartu ATM dan membantu akses sehingga yang bersangkutan bisa mengetahui password dengan cara yang cepat dan disadari pemilik kartu.
 
3. Skimming
Modus kejahatan dengan memasang alat skimming di mesin ATM yang dapat mencuri nomor kartu dan password. Pastikan tidak ada benda mencurigakan berupa tempelan alat lain atau nomor telepon bank yang tidak resmi di mesin ATM.
 
"Untuk mencegah hal tersebut, masyarakat dapat melakukan serangkaian pencegahan seperti mengaktifkan fitur notifikasi transaksi, mengecek histori transaksi secara berkala melalui aplikasi mobile banking, menjaga keamanan seluler dan koneksi internet yang digunakan, serta menjaga kerahasiaan data pribadi," ungkap OJK.
 
Baca juga: Bank Sekelas BCA Bisa Dibobol, Kerahasiaan Data Nasabah Memang Penting!

 
Tips menjaga keamanan rekening
 
1. Aktifkan fitur notifikasi SMS transaksi. Jika ada transaksi di rekening Anda, baik dana masuk atau keluar, maka bank akan mengirimkan SMS pemberitahuan ke nomor telepon yang terdaftar di rekening tersebut.
 
2. Cek histori rekening atau saldo secara berkala. Anda dapat melakukan ini dengan mudah, kapan saja, dan gratis melalui aplikasi mobile banking atau internet banking bank tersebut.
 
3. Untuk menjaga keamanan data, amankan perangkat seluler Anda dengan mengaktifkan fitur verifikasi dua langkah seperti menggunakan pemindai sidik jari atau wajah.
 
4. Gunakan jaringan internet pribadi dan hindari menggunakan WiFi publik atau free WiFi untuk melakukan transaksi perbankan.
 
5. Jaga data pribadi Anda. Jangan pernah memberitahukan User ID, password, kode OTP, PIN rekening, atau nama Ibu Kandung ke siapapun, termasuk pihak bank. Ubah password secara berkala.
 
6. Berhati-hati saat menggunakan ATM. Pastikan tidak ada benda mencurigakan berupa tempelan alat lain atau nomor telepon bank yang tidak resmi di mesin ATM untuk menghindari terjadinya skimming.
 
Jika mengalami kesulitan dalam menggunakan mesin ATM, segera datang ke bank. Mawas diri terhadap orang di sekitar ATM yang menawarkan bantuan sehingga berisiko bisa mengetahui password atau melakukan kloning kartu Anda.
 
Jika mengalami kendala, segera hubungi layanan kontak bank yang Anda gunakan. Anda bisa mengunjungi website resmi bank terkait untuk mengetahui nomor teleponnya.
 
Untuk informasi dan pengaduan konsumen sektor jasa keuangan dapat menghubungi Kontak OJK 157 melalui telepon 157, layanan whatsapp 081 157 157 157 atau melalui portal kontak157.ojk.go.id @kontak157.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan