Ilustrasi. FOTO: AFP
Ilustrasi. FOTO: AFP

Langkah Elon Musk Buat Aset Kripto Cerah, Bakal Keterusan Gak Nih?

Angga Bratadharma • 11 April 2023 14:04
Jakarta: Bitcoin kembali bergerak di atas USD28 ribu sejak Sabtu, 8 April, setelah data ekonomi Amerika Serikat (AS) seperti Non-Farm Payrolls (NFP), unemployment rate, dan average hourly earnings rilis pada Jumat, 7 April. NFP AS mencatat terdapat 236 ribu pekerjaan, lebih rendah dari prediksi pasar sebesar 240 ribu pekerjaan.
 
Analisis oleh Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha mengungkapkan sedangkan unemployment rate AS tercatat di level 3,5 persen, lebih rendah dari konsensus 3,6 persen. Kemudian untuk average hourly earnings AS periode Maret 2023 tercatat turun 4,2 persen dari periode sebelumnya 4,6 persen.
 
"Dalam satu pekan terakhir, pergerakan pasar aset kripto telah menarik perhatian pelaku pasar. Langkah Elon Musk yang mengganti logo Twitter menjadi dogecoin menyebabkan dorongan sementara bagi pasar aset kripto minggu lalu," kata Panji, dikutip dari risetnya, Selasa, 11 April 2023.

Harga dogecoin melesat

Harga dogecoin sempat melesat lebih dari 35 persen pada Senin, 3 April, dari USD0,07615 menjadi USD0,10500 dan investor memanfaatkan hal tersebut untuk melakukan aksi profit taking usai Twitter kembali mengubah logonya seperti semula.
Baca: Sayonara Elon Musk, Kini Bernard Arnault Jadi Orang Terkaya Dunia Baru

Selain itu, beberapa perusahaan berbasis kripto seperti Marathon Digital dan Microstrategy membukukan peningkatan produksi mining bitcoin dan menambah akumulasi bitcoin pada kuartal pertama 2023. Kedua hal ini mengisyaratkan market aset kripto khususnya bitcoin sedang dalam momentum positif.

Dalam seminggu ke depan, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Data Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat di Maret akan dirilis pada Rabu, 12 April. Data tersebut akan menjadi indikator yang diperhatikan pelaku pasar untuk melihat potensi arah The Fed dalam mempertimbangkan kenaikan suku bunga di FOMC selanjutnya di 2-3 Mei 2023.
 
Selain itu, pasar aset kripto juga menantikan upgrade besar ethereum berikutnya sejak ajang The Merge, yaitu Shanghai Upgrade yang dilakukan pada 13 april waktu Indonesia. Secara umum, upgrade shanghai akan membuka akses penarikan staking ETH.
Baca: Ada Momentum Lebaran, 7 Saham Berikut Jadi Pilihan Trading Minggu Ini untuk Cari Cuan!

Shanghai Upgrade berpotensi memicu penurunan harga ethereum dalam jangka pendek namun menjadikan jaringan ethereum secara jangka panjang menjadi lebih efisien, peningkatan keamanan, dan ramah lingkungan karena menghapus mekanisme dari Proof-of-Work (PoW) menjadi Proof-of-Stake (PoS).
 
Selain unstaking, ETH saat ini menjadi aset kripto yang bersifat deflasi dengan jumlah pasokan ETH berkurang setelah The Merge tahun lalu dan sejak bertransisi ke PoS jaringan ETH menjadi lebih ramah lingkungan karena menghapus mekanisme mining (PoW) menjadi staking (PoS).

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan