Ilustrasi. Foto: AFP/Adem Altan.
Ilustrasi. Foto: AFP/Adem Altan.

Kamboja Bakal Jadi Primadona Investasi Pasar Negara Berkembang di 2024

Medcom • 17 April 2024 12:20
Jakarta: Investasi Asing Langsung (FDI) merupakan investasi yang dilakukan oleh individu, perusahaan, atau entitas dari suatu negara ke dalam bisnis, aset, dan usaha lainnya yang berada di negara lain.
 
FDI mempunyai peran penting dalam pembangunan ekonomi global, sebab memfasilitasi arus modal, mendorong ekspansi bisnis, ikut serta untuk penciptaan lapangan kerja, dan pertumbuhan ekonomi.
 
Melansir Visual Capitalist, Rabu, 17 April 2024, Visual Capitalist mencatat grafik momentum FDI pada 2024 terdapat di 10 negara dengan prospek Penanaman Modal Asing (PMA) terkuat yang tersebar di Asia, Afrika, Timur Tengah, dan Eropa.

Dalam daftar tersebut, terlihat Kamboja yang mencetak pertama momentum investasi terkuat di 2024. Pada 2024 Kamboja memiliki jumlah Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 5,6 persen dan mengalami peningkatan di 2024 menjadi 6,1 persen.
 
Dalam perkiraan Dana Moneter Internasional (IMF), Kamboja akan menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Asia Tenggara. Kamboja memperkuat hubungan dagangannya dengan Tiongkok, Korea Selatan, dan Uni Eropa.
 
Selain itu, Kamboja memperoleh keuntungan dari pemulihan pariwisata sejak Tiongkok mencabut pembatasan perjalanan karena covid pada awal 2023.
 
 
Baca juga: Tak Istimewa, Sengketa Pemilu Nggak Bakal Pengaruhi Minat Investor Asing
 

Berikut daftar negara dengan investasi terbesar di negara berkembang usai Kamboja:

  1. Filipina diperkirakan IMF berada di posisi kedua dengan pertumbuhan PDB meningkat menjadi 5,9 persen pada 2024 yang sebelumnya mendapatkan 5,3 persen. Baik investasi publik maupun swasta telah memainkan perannya dalam memperkuat pertumbuhan dengan dukungan pembukaan sektor energi terbarukan untuk investor asing.
  2. Kenya menempati posisi ketiga dengan jumlah PDB 5,3 persen. Negara Afrika ini berhasil mengalami peningkatan FDI di berbagai sektor. Baru-baru ini perusahan farmasi di Amerika Serikat, Moderna sepakat untuk berinvestasi sebesar USD500 juta untuk membangun fasilitas produksi vaksin messanger RNA (mRNA) pertama kali di Kenya, Afrika. Sektor energi tersebut menarik minta FDI dengan AMEA power yang berbasis di Dubai untuk memproduksikan hidrogen hijau di Mombasa hingga berinvestasi sebesar USD2,29 miliar pada 2023.
  3. Diikuti Irak yang berhasil mendapatkan PDB sebesar 2,9 persen.
  4. Namibia memiliki PDB sejumlah 2,7 persen.
  5. Lalu, Kazakhstan negara bagian Asia ini berhasil memperoleh PBD 4,3 persen.
  6. Selanjutnya, Azerbaijan yang PDB-nya berhasil mencapai 2,5 persen.
  7. Masih berlanjut ke negara Maroko yang mempunyai PBD sebanyak 3,6 persen.
  8. Serbia menjadi negara satu-satunya di luar Asia dan Afrika yang berhasil masuk ke dalam 10 negara tersebut dengan mendapatkan posisi ke-9 yang memiliki PDB sebanyak 3,0 persen.
  9. Terakhir ditempati oleh India yang berhasil meraih PDB sebesar 6,3 persen. (Indy Tazkia Aulia)

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan