Angka itu muncul dari Departemen Tenaga Kerja, ketika pejabat Federal Reserve memulai pertemuan kebijakan dua hari pada hari yang sama.
Data ini dapat memberikan ruang untuk jeda penaikan suku bunga bank sentral pada akhir pertemuan mereka.
Asal tau saja, The Fed telah menaikkan suku bunga acuan pinjaman 10 kali berturut-turut sejak awal tahun lalu untuk mengendalikan inflasi.
Baca juga: Dolar Melempem di Tengah Perlambatan Inflasi AS |
Suku bunga acuan juga sebagai antisipasi untuk menahan kenaikan inflasi lebih lanjut minggu ini di tengah tanda-tanda pendinginan di ekonomi terbesar dunia.
Data pemerintah yang dirilis Selasa menunjukkan indeks harga konsumen (CPI), ukuran utama inflasi, berada di level empat persen dari tahun lalu di Mei. Ini sejalan dengan ekspektasi analis dan turun dari 4,9 persen di April.
Inflasi ke level terendah
Angka tersebut membawa inflasi ke level terendah dalam sekitar dua tahun dan kurang dari setengah tingkat puncak 9,1 persen pada pertengahan 2022."Laporan hari ini ialah kabar baik bagi keluarga pekerja keras," kata Presiden Joe Biden, dalam pernyataannya, dilansir Media Indonesia, Rabu, 14 Juni 2023.
"Ini menunjukkan kemajuan berkelanjutan dalam mengatasi inflasi pada saat yang sama, pengangguran tetap berada di posisi terendah dalam sejarah," imbuhnya.
Baca juga: Wall Street Menghijau saat Tekanan Inflasi AS Mereda |
Mendinginkan harga
Namun, analis memperingatkan pembuat kebijakan The Fed mencari tren pendinginan pertumbuhan yang lebih pasti sebelum mereka mengakhiri siklus kenaikan suku bunga.
Dalam skala bulanan, CPI naik 0,1 persen di Mei alias melambat dari 0,4 persen di April.
Tidak termasuk komponen makanan dan energi yang mudah berubah, inflasi konsumen naik 5,3 persen selama 12 bulan terakhir.
"Indeks tempat tinggal merupakan kontributor terbesar kenaikan semua barang bulanan diikuti oleh kenaikan indeks mobil dan truk bekas," kata Departemen Tenaga Kerja.
Sementara ada lompatan dalam harga kendaraan bekas bulan lalu, ini mungkin merupakan tanggapan terakhir terhadap lonjakan harga lelang sebelumnya, kata Ian Shepherdson dari Pantheon Macroeconomics.
"Harga kendaraan bekas CPI akan turun selama musim panas, kemungkinan dimulai paling cepat Juni," katanya dalam catatan.
Dia menambahkan pertumbuhan sewa juga akan melambat. Di sisi lain, harga kendaraan baru turun setiap bulan karena peningkatan pasokan dan permintaan yang lebih lemah dalam menghadapi kondisi kredit yang semakin ketat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News