Mengutip Xinhua, Rabu, 3 Mei 2023, indeks Dow Jones Industrial Average turun 367,17 poin atau 1,08 persen menjadi 33.684,53. Sedangkan indeks S&P 500 merosot 48,29 poin atau 1,16 persen menjadi 4.119,58. Indeks Komposit Nasdaq merosot 132,09 poin atau 1,08 persen menjadi 12.080,51.
Sebanyak 10 dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan sektor energi dan keuangan memimpin penurunan masing-masing sebesar 4,28 persen dan 2,3 persen. Sementara itu, sektor pilihan konsumen melawan tren, naik 0,16 persen.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen memperingatkan Amerika Serikat tidak dapat memenuhi semua kewajiban pemerintah paling cepat 1 Juni, jika Kongres AS tidak menaikkan atau menangguhkan batas utang sebelum waktu itu.
Baca: Aset Kripto To The Stars? |
Namun, Gedung Putih mengatakan, Presiden AS Joe Biden tidak akan bernegosiasi mengenai plafon utang selama pertemuannya dengan para pemimpin kongres pada 9 Mei dan akan mengadakan pembicaraan pada awal proses anggaran terpisah. Pendinginan terus-menerus dari pasar tenaga kerja AS menambah kekhawatiran atas antisipasi resesi dalam ekonomi AS.
Lowongan pekerjaan AS turun
Lowongan pekerjaan AS turun menjadi 9,590 juta pada Maret, turun dari pembacaan yang direvisi 9,974 juta pada Februari, menurut Survei Pembukaan Pekerjaan dan Perputaran Tenaga Kerja (JOLTS) yang dikeluarkan oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS.
"Pasar tenaga kerja jelas mendingin karena pemberi kerja mulai menarik kembali tawaran pekerjaan dan karena PHK meningkat," kata Analis Pasar Senior OANDA Edward Moya.
Selain itu, akuisisi JPMorgan atas First Republic Bank dari Federal Deposit Insurance Corporation gagal meredakan kekhawatiran atas sektor perbankan AS. Saham berjuang karena investor menyaksikan bagian penting dari ekonomi memasuki terjun bebas, tambah Moya, mengutip penurunan saham beberapa bank daerah.
"Pasar tenaga kerja jelas mendingin karena pemberi kerja mulai menarik kembali tawaran pekerjaan dan karena PHK meningkat," kata Analis Pasar Senior OANDA Edward Moya.
Selain itu, akuisisi JPMorgan atas First Republic Bank dari Federal Deposit Insurance Corporation gagal meredakan kekhawatiran atas sektor perbankan AS. Saham berjuang karena investor menyaksikan bagian penting dari ekonomi memasuki terjun bebas, tambah Moya, mengutip penurunan saham beberapa bank daerah.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News