Wallstreet. Foto : AFP.
Wallstreet. Foto : AFP.

Didorong Saham Teknologi, Laju Wall Street Menguat

Antara • 11 Juni 2024 07:12
New York: Bursa saham Amerika Serikat (AS) naik pada penutupan perdagangan kemarin (Selasa WIB). Wall Street menguat dengan kenaikan tertinggi oleh saham-saham berbasis teknologi.
 
baca juga:  Wall Street Boncos Gara-gara Pasar Tenaga Kerja AS Melemah

Melansir CNBC International, Selasa, 11 Juni 2024, Indeks komposit Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 0,18 persen. Indeks komposit S&P500 naik 13,80 persen. Indeks komposit Nasdaq naik 0,35 persen
 
Saham Constellation Energy Corp, Southwest Airlines dan Enphase Energy nak paling kencang. Sementara itu saham Huntington, Advance Microstrategy dan Illumina Inc turun paling dalam. Saham ritel seperti Home Depot Inc, Walmart Inc dan Amazon Inc naik. Saham Apple Inc , Verizon Communication dan McDonald Corp terkoreksi.
 
Investor akan memantau The Fed yang akan memulai pertemuan kebijakan dua hari, yang akan diakhiri dengan keputusan terbaru mengenai suku bunga pada Rabu sore. Sebelumnya, investor akan mencerna laporan indeks harga konsumen Mei, yang akan menentukan arah pasar saat investor memasuki bulan-bulan musim panas.

Ekonom memperkirakan CPI Inti meningkat 0,3 persen dari bulan ke bulan di bulan lalu. Data tersebut akan membantu memberi informasi kepada investor tentang kapan The Fed akan mulai memangkas suku bunga. Pelaku pasar mengincar pemotongan pertama pada September, meskipun perkiraan tersebut dapat berubah tergantung pada angka inflasi terbaru.

Indikasi penurunan suku bunga The Fed

Pakar strategi pasar Morningstar Dave Sekera mengatakan Ketua Fed Jerome Powell akan mengakui laju pertumbuhan ekonomi sedang melambat, namun belum tentu sampai pada titik yang mengkhawatirkan.
 
“Dan saya tidak berharap untuk mendengar komentar apa pun seputar waktu kapan The Fed akan menurunkan suku bunga dana federal. Jadi, sebenarnya, pertemuan bulan Juli akan jauh lebih penting dan akan menjadi pertemuan di mana kita akan mendengarkan lebih banyak hal. indikasi The Fed ingin mulai menurunkan suku bunga pada September," kata Sekera.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan