Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie (keempat dari kanan) menjalin diplomasi ekonomi dengan Duta Besar negara-negara Uni Eropa untuk Indonesia dan Duta Besar Amerika Serikat. Foto: Dok Kadin
Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie (keempat dari kanan) menjalin diplomasi ekonomi dengan Duta Besar negara-negara Uni Eropa untuk Indonesia dan Duta Besar Amerika Serikat. Foto: Dok Kadin

Ketum Kadin Jalin Diplomasi Ekonomi dengan Dubes Uni Eropa dan AS

Antara • 18 Desember 2024 12:20
Jakarta: Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie berkesempatan menyampaikan kebijakan luar negeri, khususnya bidang ekonomi, dari Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Kali ini Anindya menjalin diplomasi dengan para Duta Besar negara-negara Uni Eropa untuk Indonesia dan kemudian dengan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Kamala Shirin Lakhdhir.
 
“Selasa ini bagi saya serasa Foreign Policy Day. Karena hari ini saya banyak bertemu dengan para duta besar negara-negara sahabat,” kata Anin, sapaan Anindya Bakrie, melalui akun media sosial Instagram @anindyabakrie, seperti dikutip dari Antara, Rabu, 18 Desember 2024.
 
Dalam unggahannya, Anin menjelaskan pertemuannya dengan dubes dari negara-negara Uni Eropa. Dalam kapasitasnya sebagai Ketum Kadin Indonesia, Anin diundang makan siang bersama secara khusus oleh para dubes yang digelar oleh Duta Besar Finlandia untuk Indonesia, Pekka Kaihilahtin di Jakarta, Selasa siang.

Setelah itu, Anin memenuhi undangan makan siang berikutnya dari Duta Besar AS untuk Indonesia, Kamala Shirin Lakhdhir, di kediaman Dubes Kamala Shirin di Jakarta Pusat.
 
Dalam kesempatan makan siang dan bincang dengan para dubes ini, Anin menjelaskan bagaimana kebijakan luar negeri Presiden Prabowo, khususnya di bidang perekonomian. Anin menyatakan Kadin siap bekerja sama dengan semua negara, secara nonblok, adil, dan saling menguntungkan.
 
“Indonesia dengan potensi besar baik mineral penting di dalam tanah, energi baru terbarukan di atas tanah, sampai keanekaragaman hayati, terbuka dan siap bekerja sama baik dengan Uni Eropa maupun Amerika (AS). Indonesia terbuka terhadap investasi asing yang masuk dan menjamin keamanannya,” jelas dia.
 
Baca: Satu Dekade Polugri RI: Penguatan Diplomasi Ekonomi Melalui Perdagangan dan Investasi

Anin menambahkan, melalui kerja sama ekonomi dan investasi ini, Indonesia dan negara-negara sahabat khususnya Uni Eropa dan AS, dapat maju bersama guna mencapai kesejahteraan bersama.
 
“Semoga ini dapat memberi sumbangsih pada upaya kerja sama yang baik antara Indonesia dan Eropa maupun Amerika,” demikian cuitan Anin dalam unggahannya.
 
Turut hadir dalam jamuan makan siang dengan para Dubes negara-negara Uni Eropa di antaranya Dubes Swedia untuk Indonesia Daniel Blockert; Dubes Belgia untuk Indonesia Frank Felix; Dubes Rumania untuk Indonesia Dan Adrian B?l?nescu; Dubes Republik Ceko untuk Indonesia Jaroslav Dole?ek; Dubes Irlandia untuk Indonesia Pádraig Francis; Dubes Belanda untuk Indonesia Marc Gerritsen; dan Dubes Polandia untuk Indonesia Beata Stoczynska.
 
Kemudian Dubes Hungaria untuk Indonesia Lilla Karsay; Dubes Prancis untuk Indonesia Fabien Penone; Dubes Denmark untuk Indonesia Sten Frimodt Nielsen; Dubes Republik Siprus untuk Indonesia Nikos Panayiotou; serta Dubes Estonia untuk Indonesia YM Priit Turk.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan