Ilustrasi Dolar AS. Foto: MI
Ilustrasi Dolar AS. Foto: MI

Dolar AS Tergelincir di Tengah Spekulasi The Fed soal Suku Bunga

Annisa ayu artanti • 20 Desember 2023 09:08
Tokyo: Kurs dolar AS tergelincir terhadap sebagian besar mata uang utama pada perdagangan Rabu.
 
Pelemahan mata uang itu dikarenakan para pedagang terus menjual mata uang tersebut di tengah spekulasi Federal Reserve AS akan segera mulai memangkas suku bunga.
 
Selain itu, dolar AS juga terpantau menjelang data inflasi akhir pekan ini.
 
Namun, kurs dolar AS terhadap yen bertahan kuat setelah Bank of Japan (BoJ) bungkam pada kebijakan moneter ultra-longgar pada hari sebelumnya.
 
Baca juga: Gerak Dolar AS Tertahan terhadap Beberapa Mata Uang Utama Dunia

Prediksi penurunan suku bunga

Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal minggu lalu yang memperkirakan tiga kali penurunan suku bunga yang direncanakan untuk 2024 telah memicu reli di pasar keuangan.
 
Para pelaku pasar memperkirakan kemungkinan 67,5 persen penurunan suku bunga pertama akan terjadi pada pertemuan Fed di Maret, menurut alat CME FedWatch.
 
"The Fed harus menerima hal itu dan mengambil risiko pelonggaran kebijakan sebelum waktunya atau menolak dengan keras dan menyebabkan sedikit volatilitas di pasar," kata Analis Pasar Keuangan Senior Capital.com, Kyle Rodda, dilansir Channel News Asia, Rabu, 20 Desember 2023.
 
Sementara Presiden Federal Reserve Atlanta Raphael Bostic pada perdagangan Selasa memperkirakan dua penurunan suku bunga kemungkinan terjadi pada paruh kedua tahun ini. Ia menambahkan tidak ada urgensi saat ini.
 
Pada hari yang sama, Presiden Fed Richmond Thomas Barkin mengatakan apakah bank sentral dapat memenuhi perkiraan penurunan suku bunga tergantung pada bagaimana kinerja ekonomi.
 
Indeks dolar terakhir hampir datar di 102,20 setelah turun lebih dari 0,3 persen pada hari Selasa dan mencapai level terendah empat bulan di 101,76 minggu lalu.
 
Di tempat lain, euro bertahan di USD1,0973, sementara sterling terakhir diperdagangkan di USD1,2724 setelah mendapatkan keuntungan dari dolar yang lebih lemah pada perdagangan Selasa.
 
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan