Mengutip Xinhua, Rabu, 29 Mei 2024, Dow Jones Industrial Average turun 216,73 poin atau 0,55 persen menjadi 38.852,86. S&P 500 bertambah 1,32 poin atau 0,02 persen menjadi 5.306,04. Indeks Komposit Nasdaq meningkat 99,09 poin atau 0,59 persen ke rekor tertinggi baru di 17.019,88.
Sebanyak delapan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan industri dan kesehatan memimpin penurunan dengan masing-masing kehilangan 1,26 persen dan 1,25 persen. Sementara itu, sektor teknologi dan energi memimpin kenaikan dengan masing-masing naik 1,38 persen dan 1,08 persen.
Indeks keyakinan konsumen AS membaik
Adapun, sentimen konsumen di AS membaik pada Mei, dengan Indeks Keyakinan Konsumen Conference Board naik menjadi 102,0 dari 97,5 pada April. Indeks Ekspektasi naik menjadi 74,6 dari 68,8 pada periode yang sama.
"Penilaian konsumen terhadap kondisi bisnis saat ini sedikit kurang positif dibandingkan bulan lalu. Namun, pasar tenaga kerja yang kuat terus mendukung penilaian konsumen secara keseluruhan terhadap situasi saat ini," kata Dana M. Peterson, kepala ekonom di Conference Board.
Menurut dia, pandangan terhadap kondisi pasar tenaga kerja saat ini membaik pada Mei, karena lebih sedikit responden yang mengatakan pekerjaan sulit didapat, yang sebanding dengan sedikit penurunan dalam jumlah responden yang mengatakan pekerjaan berlimpah.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun naik kembali di atas angka penting 4,5 persen menyusul lelang pemerintah yang menunjukkan lemahnya permintaan, sehingga memberikan tekanan pada saham. Imbal hasil Treasury AS tenor sepuluh tahun berada di 4,542 persen.
Baca juga: IHSG Ditutup Melesat 1,08% di Tengah Pelemahan Bursa Asia |
Fed pelototi inflasi
Presiden Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari menyatakan dirinya ingin mengamati data berbulan-bulan lagi yang menunjukkan penurunan inflasi sebelum mempertimbangkan penurunan suku bunga. Ia juga menyebutkan dirinya tidak akan mengesampingkan kenaikan suku bunga tambahan jika tekanan inflasi meningkat.
"Kita bisa melihat sedikit fluktuasi pada minggu ini yang terjadi pada akhir pekan panjang. Tetapi secara keseluruhan, menurut saya pasar sedang bullish," ungkap Larry Tentarelli, pendiri Blue Chip Daily Trend Report.
Di sektor korporasi, Nvidia melonjak setelah startup Elon Musk, xAI, mengumumkan pihaknya telah mengumpulkan dana sebesar USD6 miliar, menggarisbawahi kegilaan investasi AI yang telah mendorong pembuat chip tersebut ke status raksasa pasar.
Saham GameStop meroket 25,16 persen menyusul pengumuman pengecer video game tersebut pada Jumat dimana mereka telah mengumpulkan hampir USD1 miliar dari penjualan saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News