Ilustrasi. FOTO: AFP
Ilustrasi. FOTO: AFP

Wall Street Masih Konsisten Melemah, Bisa Goyang IHSG?

Angga Bratadharma • 05 Mei 2023 08:42
New York: Bursa saham Amerika Serikat (AS) bergerak turun pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat pagi WIB). Pelemahan terjadi karena kekhawatiran atas kegagalan lebih banyak bank regional di Amerika Serikat.
 
Mengutip Xinhua, Jumat, 5 Mei 2023, indeks Dow Jones Industrial Average turun 286,50 poin atau 0,86 persen menjadi 33.127,74. Sedangkan indeks S&P 500 turun 29,53 poin atau 0,72 persen menjadi 4.061,22. Indeks Komposit Nasdaq turun 58,93 poin atau 0,49 persen menjadi 11.966,40.

Sebanyak sembilan dari 11 sektor S&P 500 utama berakhir merah, dengan sektor jasa keuangan dan komunikasi memimpin penurunan masing-masing 1,29 persen dan 1,26 persen. Sementara itu, sektor real estat dan utilitas melawan tren, masing-masing naik 0,92 persen dan 0,73 persen.
 
Investor fokus pada yang paling rentan di antara bank-bank regional AS dengan melakukan putaran penjualan lainnya. PacWest Bancorp, sebuah bank regional yang berbasis di Los Angeles, telah menjajaki penjualan aset strategis dan penjualan yang direncanakan ini tetap sesuai rencana, kata bank tersebut dalam sebuah pernyataan.
Baca: 2 Bank Sentral Asia ini Gercep Ikuti Jejak The Fed

PacWest Bancorp menambahkan belum mengalami aliran simpanan di luar kebiasaan setelah penjualan First Republic Bank dan berita lainnya. Saham PacWest Bancorp dan Western Alliance Bancorp masing-masing merosot 50,62 persen dan 38,45 persen pada Kamis waktu setempat (Jumag WIB).

Sektor perbankan AS berantakan

Analis Pasar Senior Oanda Edward Moya menjelaskan sektor perbankan AS berantakan karena bank-bank regional hancur, sementara ekspektasi tetap tinggi bahwa akan ada lebih banyak kegagalan perbankan.

"Menjual keuangan adalah perdagangan yang mudah karena suku bunga terlalu tinggi dan mungkin akan tetap di sana berkat The Fed, yang juga akan terus mendorong kekhawatiran stabilitas keuangan," kata Moya.
 
Ketua Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS (SEC) Gary Gensler memperingatkan pada saat volatilitas dan ketidakpastian meningkat, SEC berfokus pada mengidentifikasi dan menuntut segala bentuk kesalahan yang mungkin mengancam investor, pembentukan modal, atau pasar lebih luas.
 
Selain itu, klaim pengangguran baru AS meningkat menjadi 242 ribu pada pekan yang berakhir 29 April, lebih tinggi dari ekspektasi ekonom sebesar 238 ribu dan 229 ribu pada minggu sebelumnya, menurut data yang dikeluarkan oleh Departemen Tenaga Kerja AS.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan