baca juga: Gegara Ini Laju Wall Street Tertahan |
Pada penutupan perdagangan Kamis, 25 April 2024, indeks komposit Dow Jones jatuh 0,98 persen dengan berada pada level 38.085. Indeks komposit S&P500 jatuh pada level 0,46 persen. Kemudian Indeks komposit Nasdaq jatuh 0,64 persen.
Imbal hasil Treasury AS naik setelah laporan PDB kuartal pertama menunjukkan perlambatan pertumbuhan dan kenaikan harga konsumen.
Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun yang menjadi acuan naik 4,8 basis poin menjadi 4,702 persen, sedangkan suku bunga Treasury 2-tahun naik 6,1 basis poin menjadi 4,998 persen. Pada sesi tertingginya, imbal hasil kedua obligasi mencapai level tertinggi sejak November.
Laporan PDB menunjukkan pertumbuhan sebesar 1,6 persen lebih rendah dari perkiraan ekonom yang disurvei oleh Dow Jones sebesar 2,4 persen.
Seiring dengan tingkat pertumbuhan yang suram pada kuartal ini, laporan tersebut menunjukkan harga konsumen meningkat sebesar 3,4 persen, jauh di atas kenaikan sebesar 1,8 persen pada kuartal sebelumnya.
Hal ini meningkatkan kekhawatiran terhadap inflasi yang terus berlanjut dan menimbulkan pertanyaan apakah Federal Reserve akan mampu menurunkan suku bunganya dalam waktu dekat, bahkan ketika perekonomian sedang melambat.
Investor nantikan petunjuk baru penurunan suku bunga
Menurut FedWatch Tool dari CME Group The Fed akan mengadakan pertemuan kebijakannya minggu depan. Pelaku pasar secara luas memperkirakan suku bunga akan tetap tidak berubah, dan para pedagang memperkirakan penurunan suku bunga pertama pada September.Investor akan mencermati petunjuk baru dari para pengambil kebijakan mengenai kapan mereka memperkirakan suku bunga akan diturunkan dan berapa banyak penurunan yang diperkirakan akan terjadi tahun ini.
Pertumbuhan yang lambat dan inflasi yang tinggi merupakan skenario yang sulit bagi perekonomian dan telah menyebabkan stagflasi di era sebelumnya, seperti 1970an.
Kepala Ekonom LPL Financial Jeffrey Roach memperkirakan inflasi akan mereda sepanjang tahun ini karena permintaan agregat melambat, meskipun jalan menuju target dua persen The Fed masih terlihat masih jauh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News