Ayam geprek. Foto: Dok. Instagram Ayam Geprek Sambal Juara
Ayam geprek. Foto: Dok. Instagram Ayam Geprek Sambal Juara

Tips Cuan dari Usaha Ayam Geprek: Modal, Strategi, dan Hitungan Untungnya!

Annisa ayu artanti • 25 April 2025 12:42
Jakarta: Ayam geprek adalah makanan favorit banyak orang. Rasanya yang gurih dan pedas, porsinya yang mengenyangkan, serta harganya yang terjangkau membuat ayam geprek jadi andalan, terutama bagi mahasiswa dan pekerja.
 
Tak heran, usaha ayam geprek kini menjamur di pinggir jalan hingga mal. Jika kamu ingin mulai usaha kuliner, ayam geprek bisa jadi pilihan menarik yang berpotensi cuan. 
 
Yuk, simak cara memulainya hingga hitung-hitung modal dan keuntungannya seperti yang telah dirangkum di Medcom.id dari berbagai sumber!
 
Baca juga: Modal Awal dan Strategi Suksesnya Buka Usaha Es Teh

Kenapa ayam geprek cocok jadi pilihan usaha?

Sebelum kamu mulai usaha ada baiknya kamu mengetahui kenapa si sebenarnya usaha ayam geprek menjadi pilihan usaha. Berikut alasanya:

- Peminatnya banyak: Disukai berbagai kalangan dari pelajar, pekerja, hingga keluarga.
- Mudah dibuat: Teknik memasaknya sederhana, cocok untuk pemula di dunia kuliner.
- Fleksibel: Bisa dijual dine-in, take away, bahkan lewat aplikasi online.
- Modal terjangkau: Dengan modal kecil, sudah bisa mulai jualan!
 
Baca juga: Cara Buka Warmindo! Begini Tips dan Modal Awal yang Diperlukan

Estimasi modal awal usaha ayam geprek

Berikut perkiraan modal usaha ayam geprek skala kecil hingga menengah:

1. Modal investasi awal (sekali beli)

Kompor gas + tabung: Rp500.000
Wajan, panci, sutil, saringan minyak: Rp350.000
Rice cooker: Rp300.000
Meja & kursi: Rp2.000.000
Etalase/gerobak: Rp2.500.000
Pisau, talenan, baskom, wadah bumbu: Rp350.000
 
Total investasi awal: Rp6.000.000

2. Modal Operasional Bulanan

Ayam 10 kg/hari @Rp35.000: Rp10.500.000
Beras 25 kg/bulan: Rp375.000
Minyak goreng 15 liter: Rp240.000
Bumbu, tepung, cabai, dll: Rp2.000.000
Gas LPG (2 tabung): Rp400.000
Kemasan 500 pcs: Rp500.000
Sewa tempat: Rp1.500.000
Listrik dan air: Rp500.000
Gaji karyawan: Rp2.000.000
 
Total operasional bulanan: Rp18.015.000
 
Total modal awal (bulan pertama): Rp24.015.000
 
Kalau kamu jualan dari rumah dan tanpa karyawan, modal bisa ditekan hingga Rp19 jutaan.
 
Baca juga: Modal Kecil, Untung Maksimal! Ini Panduan Lengkap Buka Bisnis Cuci Sepatu dari Nol

Perhitungan balik modal (Break Even Point)

Jika harga jual per porsi ayam geprek Rp15.000 dan kamu bisa menjual 50 porsi per hari:
 
Omzet harian: Rp15.000 x 50 = Rp750.000
Omzet bulanan: Rp750.000 x 30 = Rp22.500.000
Estimasi keuntungan bersih: Rp22.500.000 - Rp18.015.000 = Rp4.485.000 per bulan
 
Artinya, kamu bisa balik modal dalam waktu sekitar 5-6 bulan saja. Lumayan cepat, kan?

Tips memulai usaha ayam geprek agar cepat laris

  1. Riset pasar dan kompetitor
  2. Cari lokasi strategis
  3. Pilih supplier terpercaya
  4. Buat branding dan promosi yang menarik
  5. Aktif di media sosial seperti IG dan TikTok
  6. Berikan promo
  7. Tawarkan referral dan loyalty card buat pelanggan setia
  8. Jaga kualitas dan layanan
Usaha ayam geprek memang terlihat sederhana, tapi potensinya besar kalau dikelola dengan strategi yang tepat. 
 
Dengan modal yang tak terlalu besar, kamu bisa mulai usaha ini dan mulai mencetak cuan. Yuk, mulai dari sekarang!

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan