Kemenkop fokus melakukan pendampingan di 15 PLUT yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia dengan tujuan mendorong peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan pertumbuhan ekosistem kewirausahaan.
Baca juga: UMKM Diminta Manfaatkan Peluang Ekonomi Digital |
Chief of Business Development Akseleraksi.id Raja Aksana Alrando mengatakan fasilitator berpengalaman akan mendorong kapasitas SDM untuk meningkatkan daya saing pelaku UMKM.
"Ini adalah kunci untuk mewujudkan UMKM yang berdaya saing dan mandiri. Kami berkomitmen meningkatkan kualitas SDM UMKM sejalan dengan SDGs 4 tentang quality education," ujar Raja Aksana Alrando dikutip Minggu,13 Oktober 2024.
Selama 3 hari, sebanyak 700 pelaku usaha mikro di 15 provinsi dibekali materi tentang Inovasi dan pengembangan produk, pemasaran digital, dan lokakarya menggunakan lembar kerja yang relevan dengan tantangan UMKM.
"Pelatihan ini memberikan wawasan dan alat yang diperlukan bagi UMKM untuk beradaptasi dengan perkembangan digital," tambah dia.
Dia menuturkan kunjungan fasilitator berpengalaman ke enam lokasi, yaitu Padang (Sumatera Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Bangli (Bali), Bantaeng (Sulawesi Selatan), Bengkulu Utara (Bengkulu), dan Banjar Baru (Kalimantan Selatan) untuk memberikan pendampingan yang tepat.
"Kami percaya, dengan memberikan pendampingan yang tepat, UMKM dapat bertransformasi menjadi lebih tangguh dan adaptif terhadap perubahan," tegas dia yang menambahkan program reaktivasi ini dirancang untuk mendeteksi local heroes dalam ekosistem PLUT, meliputi wirausahawan, mentor, dan stakeholder.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News