Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina M. Iskandar mengatakan kendala yang dihadapi perseroan untuk menerapkan BBM Satu Harga di Kepulauan Seribu adalah karena susunan geografis Kepulauan Seribu yang sesuai dengan namanya terdiri dari beberapa pulau. Saat ini Pertamina kesulitan mencari lokasi yang tepat untuk dibangunkannya agen penyalur BBM.
baca : Kebijakan BBM Satu Harga Diberlakukan Januari 2017
"Sampai sekarang kita belum dapat titiknya untuk taruh penyalur. Ini terdekat didepan mata kita saja sendiri belum satu harga," kata Iskandar dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI di Komplek Parlementer, Senayan, Jakarta, Kamis 23 Maret 2017.
Iskandar menuturkan, saat ini moda transportasi untuk menyalurkan BBM ke Kepulauan Seribu tersebut sudah disiapkan oleh Pertamina. Hanya saja tempat menyalurkan ke masyarakat yang belum tersedia.
"Moda sudah ya kalau angkutan laut. Cuma lokasinya saja. Untuk menaruh penyalurnya," ucap dia.
Untuk itu, lanjut Iskandar, saat ini pihak Pertamina sedang berdiskusi dengan pemerintah daerah untuk menetapkan pulau mana yang akan dibangun penyalur BBM tersebut.
"Itu karena lokasinya daerah wisata. Itu masih dalam pembahasan daerah setempat," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id