| Baca juga: Jangan Asal Investasi! Kenali dulu Risikonya! |
Untuk memaknai pentingnya konsistensi dalam berinvestasi, menghadapi pasang surut yang mewarnai perjalanan hidup manusia serta merencanakan masa depan, Bibit dan Stockbit memamerkan karya seni bertajuk “Knit by Knit” karya Cinanti Astria Johansjah (Keni) dan Komunitas Rajut Kejut.
“Di masa yang segalanya serba instan ini, saya dan Komunitas Rajut Kejut mengajak pengunjung untuk melihat dan mengalami kembali ketekunan, membuat sesuatu dengan perlahan-lahan dan bersama-sama,” ujar Keni dikutip Minggu, 6 Oktober 2024.
Angie mengajak segenap masyarakat untuk menikmati proses berinvestasi dan mencapai tujuan-tujuan keuangan. Dia menuturkan layaknya proses merajut karya yang dilakukan sehelai demi sehelai, karya seni ini mengingatkan untuk bertahan dengan konsistensi, persistensi, dan tekad untuk membangun kehidupan finansial yang lebih baik.
“ Kami memaknai konsistensi, persistensi, keberanian untuk terus fokus pada langkah-langkah kecil dalam mencapai tujuan yang lebih besar sebagai kunci menggapai masa depan keuangan yang aman dan sejahtera,” kata Angie.
Di sisi lain, Angie menuturkan untuk membantu masyarakat Indonesia berinvestasi dengan aman, nyaman, dan terdiversifikasi, di sepanjang 2024 Bibit juga secara konsisten menjadi Mitra Distribusi penjualan Surat Berharga Negara (SBN) kategori fintech yang mencatatkan penjualan terbanyak dalam berbagai seri SBN yang diterbitkan pemerintah.
“Lewat kolaborasi dengan mitra strategis kami, Bank Jago, kami telah meluncurkan rekening dana nasabah (RDN) Syariah berbasis digital. Dengan RDN Jago Syariah, nasabah dapat berinvestasi reksadana, obligasi negara fixed rate (FR), dan saham yang dikhususkan untuk instrumen investasi syariah sesuai fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI),” tutup Angie.
Edukasi investasi seperti seni
PR and Corporate Communication Lead Bibit, William menuturkan langkah ini sebagai bentuk upaya untuk memberikan edukasi investasi seperti layaknya seni."Bahwa di dalam investasi kita sendiri itu adalah sebuah seni sebagaimana kita ketahui lagi bagi sebagian orang benda seni juga investasi buat mereka," tegas dia yang juga menuturkan penguna Bibit masih berusia muda dengan 91 persen pengguna berada di usia dibawah 35 tahun yang sangat aware dengan karya seni.
Dia menuturkan strategi ini untuk mendorong kenaikan jumlah pengguna yang masuk dalam skema Sistematik Investment Plan (SIP) yang merupakan skema investasi untuk kebutuhan jangka menengah dan panjang.
"Skema SIP menjadi tren di negara maju seperti India. Karena satu SIP itu berarti adalah satu tujuan keuangan dalam hidup mereka," tegas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id