Mengusung tema “Beyond Growth: Towards Profitability”, acara ini menghadirkan lebih dari 3.000 pelaku dan pengambil keputusan di industri e-commerce dari seluruh Indonesia.
| Baca juga: Bye Thrifting! Pemerintah Tutup Penjualan Baju Bekas Impor di E-Commerce |
Dalam sambutannya, CEO BigSeller, Shirley Xie, membuka acara dengan pesan mengenai tantangan utama yang dihadapi para penjual online saat ini.
“Pertumbuhan tanpa profitabilitas merupakan masalah bagi penjual saat ini, dan summit ini hadir untuk memecahkan masalah tersebut. Kita tidak hanya membahas bagaimana tumbuh, tetapi juga bagaimana menghasilkan uang”. ujar Shirley Xie.
Ia menutup pidatonya dengan harapan setiap peserta dapat menemukan solusi baru dan inspirasi praktis dari berbagai sesi yang digelar selama acara.
Digitalisasi sebagai Jalan Baru Pertumbuhan
Memulai sesi utama, Country Manager BigSeller Indonesia, Leo Zhao, menegaskan pentingnya digitalisasi sebagai penggerak pertumbuhan bisnis.Dalam presentasinya Leo menjelaskan bagaimana BigSeller membantu para seller Indonesia menghadapi tantangan operasional melalui pendekatan berbasis data dan studi kasus nyata.
“Pertumbuhan nyata berasal dari operasional yang canggih dan berbasis data,” tegas Leo Zhao.
“Kemampuan lokalisasi BigSeller akan membantu para penjual mencapai pertumbuhan berkelanjutan di pasar Indonesia, beralih dari sekadar penjualan menjadi operasional,” tegas dia.
Sebagai highlight acara, BigSeller juga menghadirkan perwakilan dari empat platform besar di Indonesia yaitu TikTok Shop by Tokopedia, Lazada, Blibli, dan BlueFocus.
Business Development Manager TikTok Shop by Tokopedia, Justine Amelia,menjelaskan bagaimana Swift Acceleration Program (SAP) menjadi solusi all in one untuk meningkatkan penjualan di TikTok Shop by Tokopedia.
Sementara itu, Business Manager BlueFocus, Mepha Adellia Olivia, mengajak peserta untuk berfokus pada pendekatan “ROI-first” dalam beriklan, guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran.

Dalam sesi diskusi, Head of Business Growth and Operations Lazada, Amelia Tediarjo membagikan wawasan mengenai trend perkembangan e-commerce di Indonesia dan pentingnya mengoptimalkan ekosistem e-commerce untuk mendukung perkembangan penjual online baru dan brand lokal Indonesia.
Berbagai fitur pendukung, mulai dari data dan wawasan, hingga fitur berbasis AI serta program insentif dan pendampingan untuk penjual baru bisa menjadi pendorong pertumbuhan bisnis bagi penjual dan brand lokal untuk berkompetisi di pasar Indonesia.
Sementara itu, Group Head Emerging Business Blibli Edward Kilian Suwignyo, memaparkan bagaimana para pemilik brand bisa membuka seluruh potensi brand mereka dari segmen pelanggan premium yang ada di Blibli.
Strategi Sukses Bisnis di Era Digital
Di tengah meningkatnya biaya operasional, topik tentang efisiensi dan profitabilitas menjadi salah satu bahasan terpenting.Dalam sesi yang paling diminati peserta, Leo Giovannii, seorang content creator ternama, membagikan panduan melalui contoh nyata. Ia menunjukkan bagaimana konten kreatif bisa menjadi alat akuisisi pelanggan berbiaya rendah namun dengan tingkat konversi yang tinggi.
Seller Mentor sekaligus pendiri brand ternama Bajuyuli, Ghani Rozaqi, juga turut membagikan pengalaman praktisnya dalam menjaga profit di tengah kenaikan biaya, menawarkan solusi nyata yang bisa diterapkan oleh pelaku bisnis kecil dan menengah.
Menjelang akhir acara, Agency Partnerships Lead Global Business Solutions, Ikrar Pradana, menutup sesi dengan topik “Cara Mengembangkan Bisnis TikTok Shop dengan GMV Max”.
Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya penerapan strategi pemasaran berbasis data serta optimalisasi berbagai tools performa untuk mendorong pertumbuhan bisnis yang lebih terukur dan efektif.
Sebagai penutup acara, BigSeller menggelar 2025 BigSeller Awards Ceremony untuk memberikan apresiasi kepada 22 pengguna BigSeller yang menjadi benchmark dalam empat kategori yaitu BigSeller Excellence Award, Grand Excellence Award, Lifetime Loyalty Award, dan Outstanding Contribution Award. Para pemenang berasal dari kategori populer seperti elektronik konsumen, perlengkapan rumah, hingga kecantikan dan perawatan kulit.
Melalui bantuan platform BigSeller, para pelaku bisnis kini berhasil bertransformasi dari pertumbuhan yang ekstensif menuju operasi yang terukur dan berorientasi data. Model ini diharapkan menjadi contoh bagi industri e-commerce Indonesia secara keseluruhan.
Lebih dari sekadar konferensi, BigSeller E-Commerce Summit 2025 menjadi wadah pertukaran wawasan, jejaring bisnis, dan kolaborasi antara eksekutif platform, penjual sukses, dan pakar industri. Melalui acara ini, BigSeller menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat ekosistem e-commerce Indonesia dan membuka babak baru menuju profitabilitas berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id