"Baik ancaman internal maupun eksternal, terus diantisipasi Pupuk Kaltim dengan berbagai langkah. Salah satunya melalui simulasi dan latihan tanggap darurat yang rutin digelar setiap tahun," ujar SVP Operasi 1 Pupuk Kaltim Ngateno dalam keterangan tertulis, Kamis, 22 Desember 2022.
Dijelaskan Ngateno, melalui kegiatan ini seluruh pihak yang terlibat dalam proses produksi maupun pengamanan di lingkungan Pupuk Kaltim dapat lebih tanggap terhadap berbagai potensi ancaman yang bisa saja terjadi. Baik dari sisi pengamanan lokasi, maupun potensi kecelakaan kerja dan bencana industri.
"Seluruh upaya tersebut menjadi perhatian serius Pupuk Kaltim, agar kelancaran proses produksi terlaksana dengan tingkat risiko yang dapat ditekan secara maksimal," terang Ngateno.
Baca juga: Menhub Jajaki Investasi Sektor Udara dan Laut dengan UEA-Qatar |
Menurutnya, risiko bencana industri tidak hanya menimbulkan kerugian bagi perusahaan, namun juga kawasan masyarakat sekitar. "Untuk itu, perlu upaya konkret agar keamanan dan kelancaran proses produksi terus terjaga dan seluruh personel harus lebih tanggap terhadap potensi bencana yang bisa saja terjadi," tutur dia.
Direktur Operasi dan Produksi Pupuk Kaltim Hanggara Patrianta menyebut, simulasi tanggap darurat akan terus dilaksanakan Pupuk Kaltim dalam menjaga stabilitas dan keamanan kawasan perusahaan, sehingga aktivitas industri dapat berjalan normal tanpa ada potensi dan ancaman, khususnya pada proses produksi dan perangkat pendukung lainnya.
"Setiap potensi yang bisa saja terjadi akan terus kita antisipasi, sehingga aktivitas produksi Pupuk Kaltim semakin optimal terjaga. Sebab keselamatan kawasan industri, seluruh karyawan hingga masyarakat di sekitar perusahaan, merupakan prioritas utama Pupuk Kaltim terhadap capaian jam kerja aman secara konsisten dan berkesinambungan," pungkas Hanggara.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News