Ilustrasi GOTO. Foto: Istimewa
Ilustrasi GOTO. Foto: Istimewa

CEO Hingga Komisaris Mengundurkan Diri, GoTo Pastikan Tak Ganggu Operasional

Annisa ayu artanti • 25 November 2025 12:53
Jakarta: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk kembali menjadi sorotan setelah sejumlah anggota direksi dan komisaris mengajukan pengunduran diri. 
 
Pengunduran sejumlah direksi dan komisaris ini terjadi di tengah isu merger antara GoTo dan Grab.
 
“Pada tanggal 24 November 2025, Perseroan telah menerima surat permohonan pengunduran diri dari beberapa anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan,” kata Sekretaris Perusahaan GoTo, R A Koesoemohadiani dalam keterbukaan informasi BEI dikutip Selasa, 25 November 2025.

Salah satu nama besar yang mengejutkan publik adalah mundurnya Sugito Walujo dari posisi Direktur Utama. Posisi tersebut akan dilanjutkan oleh Hans Patuwo, yang akan dinominasikan sebagai Direktur Utama sekaligus Chief Executive Officer.
 
Nominasi ini akan diajukan melalui RUPSLB pada 17 Desember 2025.
 
“Nominasi dan transisi ini merupakan bagian dari proses suksesi yang ketat dan disiapkan oleh direksi, yang mencerminkan komitmen perseroan untuk memastikan stabilitas, kesinambungan strategi dan penguatan eksekusi operasional seiring GoTo memasuki fase pertumbuhan berikutnya menuju profitabilitas berkelanjutan,” jelasnya.
 
Baca juga: Merger GoTo dan Grab? Ini Langkah Strategis Danantara Indonesi

Profil Hans Patuwo

Hans bukan nama baru di ekosistem GoTo. Ia telah terlibat hampir delapan tahun di sejumlah lini strategis mulai dari Gojek, GoPay, hingga GoTo Finansial.
 
Ia bergabung dengan Gojek pada 2018 sebagai Chief Operating Officer dan memperkuat operasional mitra pengemudi.
 
Ia juga memainkan peran strategis dalam pengembangan dan ekspansi GoTo
Finansial (GTF) serta memimpin bisnis tersebut sehingga menjadikannya salah satu fintech terbesar di Indonesia.
 
Saat ini menjabat sebagai Chief Operating Officer dan Presiden On-Demand Services (ODS) GoTo.
 
Selain pengalaman domestik, Hans juga pernah bekerja di Amerika Serikat, Tiongkok, dan Singapura, termasuk sebagai Partner di McKinsey.

Pengunduran diri lainnya

Selain Sugito Walujo, GoTo juga menerima pengunduran diri Ade Mulyana dari posisi direktur, Pablo Malay dan Winato Kartono dari posisi Komisaris dengan alasan pribadi dan keluarga
 
Untuk memperkuat pengawasan, GoTo akan menominasikan Andre Soelistyo sebagai komisaris dan Santoso Kartono sebagai komisaris
 
Keduanya dinilai memiliki pengalaman mendalam dalam teknologi dan investasi, sekaligus memperkuat tata kelola perusahaan.
 
Perseroan memastikan seluruh proses ini akan mengikuti aturan yang berlaku, termasuk POJK 33/2014, POJK 15/2020, dan Anggaran Dasar Perseroan.
 
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa perseroan akan dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2025.
 
R A Koesoemohadiani memastikan pengunduran direksi dan komisaris ini tidak berdampak pada kegiatan operasional perseroan.
 
"Kejadian ini tidak berdampak merugikan terhadap kegiatan operasional, kondisi hukum, keuangan dan kelangsungan usaha perseroan," ucapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan