Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. Foto: Medcom.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. Foto: Medcom.

Kemenhub akan Lihat Potensi Besar Pelabuhan Dumai Riau dan Selat Lampa

Antara • 09 Februari 2024 11:39
Jakarta: Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan mengembangkan Pelabuhan Dumai, Riau dan Pelabuhan Selat Lampa, Kepulauan Riau (Kepri) agar fungsi dua pelabuhan itu dapat dimaksimalkan.
 
Menhub Budi Karya Sumadi menyebut potensi Pelabuhan Dumai sangat besar, namun belum dimaksimalkan. Untuk itu, Menhub telah memerintahkan PT Pelindo (Persero) segera mengembangkan pelabuhan agar fungsi pelabuhan tersebut dapat maksimal.
 
baca juga: Skema Khusus untuk Antisipasi Macet Libur Panjang Isra Miraj & Imlek

Ia memberikan contoh bagaimana pergerakan orang dari Dumai menuju Malaysia dan sebaliknya ternyata cukup banyak. Hal tersebut tentunya merupakan sebuah peluang.
 
"Di Dumai, saya melihat potensinya besar, namun fungsi pelabuhan belum maksimal. Pergerakan orang dari dan ke Malaysia cukup banyak, maka pelabuhan Dumai ini akan dimaksimalkan. Kami rencanakan pelabuhan yang cantik dan akan diselesaikan dalam waktu dekat," kata dia dikutip dari Antara, Jumat, 9 Februari 2024.

Untuk Pelabuhan Dumai, dua pengembangan utama yang akan dilakukan adalah pengerukan kolam bandar dan pengembangan terminal penumpang.
 
Usai dari Pelabuhan Dumai, Menhub bertolak ke Pelabuhan Selat Lampa, Kabupaten Natuna, Kepri. Sejumlah pembangunan yang akan dilakukan di pelabuhan tersebut, yakni pembangunan terminal dan lahan container.
 
"Saya melihat Pelabuhan Selat Lampa dengan draf yang dalam dan air yang tenang, tentu potensial. Oleh karenanya, kami tadi bersepakat membangun terminal untuk penumpang kapal perintis dan juga menyiapkan lahan untuk container," ujar Menhub.

Persoalan aksesibilitas Pelabuhan Selat Lampa

Selain itu, Menhub juga mengungkapkan permasalahan lain di Pelabuhan Selat Lampa, yakni aksesibilitas ke pelabuhan sehingga potensi dari fungsi pelabuhan tersebut belum terlalu maksimal.
 
Oleh karena itu, Kemenhub akan berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk memperbaiki hal tersebut.
 
Pembangunan tersebut nantinya juga akan dikoordinasikan dengan pemerintah daerah (pemda) setempat. Menhub mengharapkan pemda juga dapat menyediakan angkutan balik yang dirasa masih relatif kurang.
 
Letak wilayah Kepulauan Natuna sendiri sangat strategis karena berada pada jalur pelayaran internasional, potensinya sangat besar. Sebagai daerah terpencil, terluar, tertinggal dan perbatasan (3TP), Natuna merupakan salah satu pintu masuk ke wilayah Indonesia karena dapat menghubungkan sembilan negara.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan