Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Dokumen Kemenko Perekonomian.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Dokumen Kemenko Perekonomian.

Ke AS, Airlangga Bahas Penguatan Kerja Sama Ekonomi

Antara • 08 September 2022 18:49
Jakarta: Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan United States Trade Representative (USTR) untuk membahas penguatan kerja sama ekonomi kedua negara dan mengawali Indo-Pacific Economic Framework (IPEF) Ministerial Meeting.
 
Airlangga melakukan pertemuan bilateral untuk membahas partisipasi Indonesia dalam membahas penutupan kasus sengketa dagang WTO DS 478. Selain itu, ia juga membahas dukungan AS untuk Deklarasi pada KTT G20, peran Indonesia sebagai Presidensi G20, dan perkembangan pengesahan perpanjangan GSP di Kongres AS.
 
"Presidensi G20 Indonesia merupakan momentum untuk percepatan pemulihan ekonomi secara inklusif dengan menunjukkan kepemimpinan Indonesia dalam merespons berbagai tantangan global," ujar Menko Airlangga Hartarto dilansir Antara, Kamis, 8 September 2022.
 
Baca juga: 2 Kesepakatan Lahir dalam Pertemuan Menteri Pembangunan Negara G20 

Selain itu, Airlangga juga menegaskan Indonesia telah memenuhi seluruh rekomendasi dan putusan DSB WTO dan berharap Pemerintah AS dapat mendukung Indonesia untuk menyelesaikan hambatan perdagangan bilateral melalui penutupan sengketa dagang WTO DS 478 terkait importasi produk hortikultura, hewan, dan produk hewan.

Indonesia memandang penyelenggaraan ASEAN 2023 dapat dilakukan bersamaan dengan negosiasi IPEF. Indonesia mengharapkan melalui IPEF akan memperkuat ikatan di kawasan Indo-Pasifik yang akan menentukan kekuatan ekonomi global pada dekade mendatang.
 
Airlangga pun mengapresiasi dan mendukung inisiasi AS membentuk IPEF yang melibatkan 14 negara. Pertemuan tingkat menteri IPEF bertujuan membahas dan mengesahkan Ministerial Statement di semua Pilar IPEF yang akan menjadi basis dokumen untuk proses selanjutnya IPEF ke depan.
 
Terdapat empat pilar pembahasan dalam IPEF, yaitu:
 
Trade (Fair & Resilience).
Supply Chain (Resilience).
Energi Bersih, Dekarbonisasi & Infrastruktur (Infrastructure, clean energy, and decarbonization).
Tax and Anti-corruption.
 
Airlangga menegaskan Indonesia akan mengikuti di semua pilar yang akan dimanfaatkan untuk mengambil manfaat dan keuntungan dalam mendorong peningkatan perdagangan antarnegara anggota IPEF. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan