Padahal, paham soal istilah-istilah keuangan ini penting banget biar kamu gak salah hitung, bisa ambil keputusan lebih cerdas, dan tentunya bisnis jadi lebih untung!
| Baca juga: Cara Buka Usaha Warung Sembako: Berapa Modal Awalnya? |
Yuk, simak 7 istilah keuangan penting yang wajib kamu pahami sebagai pebisnis pemula maupun yang sudah berpengalaman seperti dirangkum dari laman Ninja Express.
1. Gross profit margin
Gross Profit Margin atau margin laba kotor adalah selisih antara harga jual dan harga pokok produk atau jasa.Contoh: Kamu beli barang dari supplier Rp200 ribu dan menjualnya Rp250 ribu, maka margin laba kotor kamu adalah Rp50 ribu.
Ini penting buat tahu seberapa besar keuntungan kamu sebelum dipotong biaya lainnya.
2. Net profit margin
Kalau gross profit masih mentah, Net Profit Margin adalah versi bersihnya. Kamu sudah kurangi semua biaya seperti iklan, gaji karyawan, listrik, bahkan biaya kemasan.Dengan tahu angka ini, kamu bisa ukur seberapa sehat keuangan bisnismu sebenarnya.
3. COGS (Cost of Goods Sold)
COGS atau Biaya Penjualan mencakup semua biaya langsung dalam proses produksi atau penyediaan jasa. Misalnya kamu bisnis clothing, maka COGS termasuk biaya kain, benang, hingga jasa penjahit. COGS ini penting untuk menentukan harga jual yang tepat.| Baca juga: Tips Cuan dari Usaha Ayam Geprek: Modal, Strategi, dan Hitungan Untungnya! |
4. Assets
Assets adalah semua yang dimiliki oleh bisnismu dan punya nilai. Ada dua jenis:- Current assets: Aset yang bisa dicairkan dalam waktu singkat (kas, piutang, stok barang).
- Fixed assets: Aset jangka panjang seperti kendaraan operasional, gedung, atau peralatan produksi.
5. Bookkeeping
Bookkeeping atau pembukuan adalah proses mencatat semua transaksi keuangan secara rapi dan terstruktur. Tanpa pembukuan yang baik, kamu bakal kesulitan tahu arus kas dan menghitung keuntungan atau kerugian.6. Depreciation
Depresiasi adalah penyusutan nilai aset karena usia atau pemakaian. Contoh: Laptop yang awalnya bernilai Rp10 juta, setelah 3 tahun mungkin nilainya hanya tersisa Rp3 juta. Faktor ini harus dihitung agar laporan keuangan kamu tetap akurat.7. Cash flow statement
Cash Flow Statement atau laporan arus kas menggambarkan dari mana uang kamu berasal dan ke mana saja uang itu pergi. Ini penting agar kamu tahu kondisi riil keuangan bisnismu, apakah sehat atau justru mulai defisit.| Baca juga: Modal Awal dan Strategi Suksesnya Buka Usaha Es Teh |
Kenapa wajib tahu istilah ini?
Karena dalam bisnis, pemahaman keuangan bukan cuma tugas akunta tapi kunci buat kamu sebagai pemilik usaha agar bisa ambil keputusan dengan tepat, mencegah kebocoran dana, dan tentunya memperbesar peluang cuan!Paham istilah keuangan bukan cuma bikin kamu terlihat profesional, tapi juga bisa menyelamatkan bisnismu dari risiko “boncos” yang sering kali terjadi karena salah hitung atau kurang ngerti angka.
Mulai sekarang, yuk lebih melek keuangan dan kelola bisnis dengan lebih bijak!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
