"Ajang KTT ASEAN 2023 tentunya akan memberikan dampak yang positif bagi perekonomian nasional, terlebih di daerah," kata Akademisi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Sulawesi Utara, Joy Tulung, dilansir Antara, Jumat, 5 Mei 2023.
Apalagi, katanya, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang menjadi tuan rumah KTT ASEAN 2023 dan diyakini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Labuan Bajo.
Dalam perhelatan tersebut akan ada banyak wisatawan dari mancanegara yang datang ke Indonesia khususnya NTT.
Baca juga: Mantap, 2 UMKM dari Sulut Bakal Pamer Produk Pangan dan Tenun di KTT ASEAN |
KTT ASEAN jadi etalase UMKM RI
Event tersebut, katanya, juga menjadi momentum terbaik untuk mempromosikan pariwisata serta produk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) warga setempat. Hal ini juga, katanya, akan mendorong pemulihan industri pariwisata dan usaha UMKM itu.Dampak perekonomian akan menyebar ke provinsi lainnya, karena pemerintah ikut mempromosikan semua keunggulan di 38 provinsi di Indonesia.
Di lokasi berbeda, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Manggarai Barat Theresia Asmon mengatakan, sebanyak 10 pelaku usaha mikro kecil dan menengah terbaik akan memamerkan produknya di gelaran KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Kami diminta oleh panitia pusat untuk menyiapkan 10 UMKM terbaik dan terpilih untuk bergabung di Meruorah (hotel KTT ASEAN). Tidak hanya dari Manggarai Barat tapi NTT dan lainnya," ujar Theresia.
10 UMKM terbaik
10 UMKM ini siap memamerkan hasil kerajinan tangan berupa kain tenun, pakaian, dan aksesoris. Terdapat juga berbagai produk makanan dan minuman khas Manggarai Barat.Theresia mengatakan, para pelaku usaha ini sudah memiliki pengalaman mengikuti acara tingkat internasional sehingga kualitas dari produknya sudah terjamin.
Menurut dia, kehadiran acara internasional dapat menumbuhkan rasa percaya diri para pelaku usaha dan perajin untuk meningkatkan kualitas produknya.
"UMKM yang lain yang enggak berkesempatan tampil di KTT, bisa gabung di side event yang lain, kan ada juga event yang lain," kata Theresia.
Baca juga: Kapan KTT ASEAN Dimulai? Cekidot Agenda Lengkapnya |
Menurut Theresia, KTT ASEAN secara tidak langsung memberikan promosi gratis kepada UMKM untuk menunjukkan produk-produknya kepada masyarakat dunia.
Ia menyampaikan, dukungan dari pemerintah dalam memfasilitasi UMKM mampu memberikan semangat dan optimistis pelaku usaha untuk naik kelas.
"Ini jadi momentum yang berharga dan bisa membuka banyak event internasional lain di Labuan Bajo. Ke depan kita harus lebih bersemangat karena akan lebih banyak lagi kejutan event buat Labuan Bajo," ujar Theresia.
Seperti diketahui, KTT ASEAN 2023 berlokasi di Labuan Bajo, NTT, dan diikuti oleh 11 negara yang tergabung dalam ASEAN yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Filipina, Laos, Kamboja, Myanmar, Thailand, Vietnam, Brunei Darussalam, dan Timor Leste.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News