Ilustrasi nelayan. Foto: ist.
Ilustrasi nelayan. Foto: ist.

Ekonomi Kerakyatan Sektor Perikanan, Nelayan Jadi Pejuang Pangan

Ade Hapsari Lestarini • 05 Juli 2024 17:14
Serang: Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) menyatakan keberadaan nelayan di Indonesia disebut sebagai salah satu pejuang pangan. Hal ini karena para nelayan telah memberikan kontribusi besar dalam sektor perikanan Indonesia.
 
Ketua HNSI Kabupaten Serang Sabihis tak memungkiri, nelayan berperan besar dalam menyuplai ikan sebagai sumber protein penting dalam komposisi menu makanan masyarakat Indonesia.
 
Melansir situs resmi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), ikan dapat dijadikan salah satu komoditas untuk mendukung terwujudnya ketahanan pangan dan gizi. Peran penting ikan dalam ketahanan pangan ini ditopang oleh daerah produksi perikanan.

Melihat kontribusi tersebut, ratusan nelayan yang tergabung dalam HNSI wilayah Serang, Banten, merayakan Hari Nelayan Internasional pada Sabtu, 29 Juni 2024 di Kepuh Margagiri, Kampung Cikubang, Desa Argawana, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, Banten. Hal ini sejalan dengan momen sakral para nelayan di seluruh dunia karena diperingati sebagai Hari Nelayan Internasional atau Fisherman's Day.
 
Kampung Cikubang yang terletak di Kabupaten Serang, Banten, merupakan salah satu daerah produksi perikanan yang penghidupannya bergantung pada hasil laut.
 
"Melalui perayaan ini HNSI Kabupaten Serang sebagai organisasi nelayan ingin merealisasikan aspirasi masyarakat nelayan serta mendorong peningkatan kesejahteraan para nelayan, pemberdayaan nelayan dalam menumbuhkembangkan ekonomi kerakyatan dalam bidang perikanan," jelas dia.
 
Sabihis menambahkan, agenda ini juga untuk menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama masyarakat Nelayan, memperkuat hubungan yang dapat diandalkan antara komunitas nelayan, pedagang, pengolah, lembaga pemerintah dan non-pemerintah, serta berbagai pemangku kepentingan untuk membangun sektor perikanan yang menguntungkan dan berkelanjutan, serta meningkatkan eksistensi masyarakat nelayan di Kabupaten Serang, Banten.
 
 
Baca juga: KKP Target Rp9 Triliun Investasi Sektor Perikanan Tuna di 2024
 

Nelayan berperan bagi ketahanan pangan

Di sisi lain, sektor kelautan dan perikanan mempunyai peran penting dan strategis dalam pembangunan perekonomian nasional, termasuk nelayan, dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Sehingga, kesejahteraan nelayan juga perlu diperhatikan.
 
Melihat peran nelayan yang begitu besar bagi ketahanan pangan bangsa Indonesia, Nippon Paint berkomitmen untuk dapat berkontribusi memberikan dukungannya melalui program  Corporate Social Responsibility (CSR) Nippon Paint Indonesia dengan membantu nelayan dan masyarakat pesisir di berbagai daerah pesisir yang ada di Indonesia.
 
"Nippon Paint mendonasikan 1.115 liter cat Bee Brand 1000 dan Nippon Copper Paint Anti-Fouling guna peremajaan 150 kapal nelayan peserta rempug nelayan. Peremajaan melalui pengecatan kapal nelayan diharapkan dapat memperindah tampilan kapal dan membuat kapal tampak lebih bersih, layak, dan memaksimalkan fungsi jangka panjang," ujar Regional Sales Manager Nippon Paint Indonesia Topan Wijaksono.
 
Topan menjelaskan, cat enamel premium berbahan dasar resin alkyd membuat badan kapal dapat maksimal terlindungi dari korosi air laut dengan tampilan warna yang  lebih hidup. Serta menjaga kapal kayu tetap aman dari teritip.
 
Ketua komunitas nelayan Cikubang Ali Musrofi mengatakan pengecatan dengan menggunakan cat berkualitas tinggi sangat bermanfaat bagi keberlangsungan kapal sebagai sarana utama nelayan untuk mencari ikan.
 
"Dengan demikian, kita dapat memaksimalkan potensi-potensi dari kawasan tersebut sehingga semakin memberikan dampak yang berkelanjutan. Tak hanya bagi nelayan namun juga bagi Masyarakat pesisir di Indonesia," ujar Topan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan