Menteri BUMN Erick Thohir/Kementerian BUMN
Menteri BUMN Erick Thohir/Kementerian BUMN

Dorong Startup IPO, Erick Thohir Bangun Ekosistem Pendukung

M Sholahadhin Azhar • 31 Agustus 2022 23:24
Jakarta: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong perusahaan rintisan atau startup melakukan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO). Erick berupaya menciptakan ekosistem dengan berperan di tiap tahapan penciptaan startup.
 
"Kami ada urutannya, awal di ideation atau pembentukan gagasan dan early stage, membangun Indonesia Digital Tribe, melakukan engagement anak muda di seluruh indonesia tak hanya yang sudah kuliah, yang SMA juga mengenalkan dengan digital, dan seleksi memberi ide-ide digital," kata Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo melalui keterangan tertulis, Rabu, 31 Agustus 2022.
 
Pihaknya menginisiasi startup day pada September 2022 untuk memfasilitasi perusahaan rintisan yang berada di tahap awal. Melalui program tersbeut para perusahaan rintisan akan mendapatkan pendampingan meningkatkan skala bisnisnya.

"Akan dilakukan edukasi dan diberdayakan, kalau bagus akan berikan modal awal berupa angle investor dalam angka USD100-200 ribu. Angkanya tidak kecil juga, sudah lumayan besar. Sudah mulai fase yang mulai serius," kata Kartika.
 

Baca: Startup Ini Gencar Incar Layanan Kesehatan Karyawan


Setelah itu, startup pada fase bertumbuh akan difasilitasi BUMN melalui 5 perusahaan modal ventura atau venture capital. Kelima perusahaan itu merupakan cucu usaha dari perusahaan BUMN di Indonesia.
 
Adapun, kelima ventura kapital BUMN ini yakni BRI Ventures, Mandiri Capital, MDI Ventures, TMI Ventures, dan BNI Ventures. Kemudian, di level terakhir yakni ekspansi, startup bakal difasilitasi BUMN Merah Putih Fund. 
 
"Fund yang nanti untuk perusahaan later stage yang mau IPO, istilah venture itu soon to be unicorn atau Soonicorn, seperti Bukalapak, GOTO, IPO mungkin sebelumnya, 2 tahun sebelum IPO di seri C atau D kita masuk untuk mendanai," kata Kartika.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan