Ilustrasi. Foto: Dok GRP
Ilustrasi. Foto: Dok GRP

Tingkatkan TKDN, GRP Ikut Sukseskan Pameran IBF 2022

Medcom • 28 November 2022 10:54
Jakarta: Emiten baja nasional PT Gunung Raja Paksi Tbk (GRP) ikut menyukseskan pameran industri baja terbesar di Indonesia, yakni IISIA Business Forum (IBF). Acara yang diselenggarakan The Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA) ini diadakan di Grand City Convention & Exhibition Surabaya, pada 1 hingga 3 Desember 2022. 
 
Presiden Direktur GRP, Abednedju Giovano Warani Sangkaeng, mengatakan acara bertema Industri Baja Nasional untuk Indonesia Maju tersebut merupakan syarat mutlak dalam kemandirian industri baja nasional. Pasalnya, industri baja dapat dikatakan sebagai mother of industry karena merupakan penyuplai bahan baku bagi sektor industri lain. 
 
"Sangat strategis untuk kemandirian baja nasional. Terlebih penyelenggaraan IBF 2022 memang bertujuan untuk meningkatkan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) dan tingkat komponen dalam negeri (TKDN)," kata Abednedju melalui keterangan tertulis, Senin, 28 November 2022. 

Pameran ini, kata dia, bisa untuk membangun kerja sama antarindustri nasional dalam penggunaan material konstruksi produksi dalam negeri. Pameran juga diharapkan bisa meningkatkan utilisasi kapasitas industri baja nasional. 
 
Menurut Argo, panggilan Abednedju, sebagai pabrik baja di Indonesia, GRP mendukung penuh penyelenggaraan IBF. Selain dapat meningkatkan penjualan produk baja dalam negeri dan pendapatan negara, juga sebagai dukungan kebijakan dan peraturan pemerintah terkait penggunaan produk baja dalam negeri untuk proyek-proyek infrastruktur nasional, lbu Kota Negara (IKN), dan industri manufaktur.
 
Baca: Kemenperin: Ekonomi Membaik, Industri Logam Tumbuh 15,8%
 

Pembangunan IKN

Argo menambahkan rencana pemerintah membangun IKN Nusantara membutuhkan 9,2 juta ton baja senilai Rp150,5 triliun. Terkait hal itu GRP optimistis dapat berkontribusi dalam pembangunan IKN Nusantara. 
 
Sebab, lanjutnya, selama ini GRP memang fokus pada produk-produk ramah lingkungan sesuai konsep pembangunan IKN. Sebagai green steel Indonesia, produk baja GRP memperoleh sertifikat Environmental Product Declaration (EPD). Sertifikasi tersebut merupakan Label Lingkungan Tipe III, yakni standar produk baja untuk memenuhi kebutuhan green building
 
"Dalam pembangunan IKN yang mengutamakan green environment, diperlukan produk-produk yang mempunyai green label. Untuk itu, kami siap dan berkomitmen mendukung pembangunan IKN dengan produk-produk yang ramah lingkungan. Terlebih kami memang concern menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG)," kata Argo.
 
Kegiatan IBF 2022 merupakan kolaborasi antara IISIA dan Kadin Indonesia. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) diharapkan bisa membuka acara tersebut. 
 
Bertindak sebagai keynote speakers adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Bambang Susantono, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Chairman IISIA/Chairman South East Asia Iron and Steel Institute (SEAISI), Silmy Karim.
Tingkatkan TKDN, GRP Ikut Sukseskan Pameran IBF 2022
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan