"Pertalite adalah salah satu BBM Subsidi, sehingga pengaturan oleh regulator dimaksudkan agar bbm subsidi bisa tepat sasaran," kata Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari, dikutip dari Antara, Kamis, 29 Agustus 2024.
Pihaknya terus menjalankan komitmen untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat di seluruh Indonesia terpenuhi. Komitmen dilakukan melalui penyediaan Pertalite sesuai dengan kuota dan titik layanan jual yang telah ditetapkan BPH Migas.
"Dengan memperhatikan pertimbangan jalur transportasi umum, tidak berada di area pemukiman menengah keatas, diluar daerah industri. Diharapkan dengan upaya tersebut BBM bersubsidi yang disalurkan bisa lebih tepat sasaran," jelas Heppy.
Baca: Gara-gara Ini Harga Minyak Dunia Naik 3% |
Pertamina Patra Niaga juga terus berupaya mendukung upaya-upaya subsidi tepat dengan melakukan prndataan pengguna BBM Subsidi. Salah satunya, dengan pendataan lewat pendaftaran QR Code.
"Untuk itu, Pertamina Patra Niaga mengajak seluruh masyarakat untuk bijak dalam menggunakan BBM subsidi dan membantu pemerintah mengindentifikasi siapa saja pengguna BBM bersubsidi dari penggunaan QR code sebagai syarat untuk menggunakan BBM Pertalite," tutur Heppy.
Agar penyaluran Pertalite terkontrol, Pertamina Patra Niaga melayani pengisian Pertalite melalui QR Code bagi kendaraan yang sudah mendaftar dan mencatatkan nopol kendaraan bagi pengguna yang belum mendaftar subsidi tepat.
“Kami terus mengintensifkan pendaftaran subsidi tepat Pertalite di wilayah wave 1 yakni Jawa, Madura, Bali (JAMALI) dan sebagian wilayah non-Jamali yaitu Kepri, NTT, Maluku, Maluku Utara, Gorontalo, Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur,”ujar Heppy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News