Ilustrasi. Foto: dok MI/Galih.
Ilustrasi. Foto: dok MI/Galih.

Bayar Tol Tanpa Berhenti dengan MLFF, Apa Itu?

Ade Hapsari Lestarini • 26 Desember 2023 14:03
Jakarta: Teknologi Multi Lane Free Flow (MLFF) di Indonesia akan menjadi yang pertama dalam menerapkan sistem pembayaran tol nontunai nirsentuh. Dengan kata lain, teknologi ini merupakan bayar tol tanpa henti berbasis aplikasi untuk semua golongan jenis kendaraan.
 

Apa itu MLFF


Melansir laman BPJT, MLFF merupakan singkatan dari Multi Lane Free Flow. Teknologi MLFF merevolusi perjalanan menggunakan jalan tol, sehingga menjadi lebih lancar dan efisien serta membawa Indonesia dalam memasuki era Toll Roads Technology 4.0.
 
Implementasi MLFF akan menjadi bagian dan langkah penting Indonesia dalam memodernisasi jaringan transportasi dengan teknologi tinggi yang andal, serta memberikan standar bagi negara lain untuk merevolusi sistem tolnya.
 
Sistem MLFF ini menggunakan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) dan melakukan transaksi melalui aplikasi jalan tol di smartphone.

Selanjutnya GPS akan menentukan lokasi yang didetrminasi oleh satelit dan proses map-matching akan berjalan di central system. Saat kendaraan keluar tol dan proses map-matching berakhir, sistem akan melakukan kalkulasi tarif. Penggunaan GNSS banyak diterapkan di negara-negara Eropa Timur termasuk Hongaria.
 
 
Baca Juga: Keren! Indonesia Jadi Negara Pertama di ASEAN yang Terapkan MLFF di Jalan Tol

Dampak positif menggunakan MLFF


Uji coba MLFF ini adalah transisi seperti halnya dulu beralih dari transaksi tunai menjadi nontunai dengan tapping e-money. Transisi ini membutuhkan waktu untuk mengubah kebiasaan masyarakat.
 
Kepala Sub Bidang Operasi dan Pemeliharaan I, Sekretariat BPJT Galuh Permana Waluyo menjelaskan, ada banyak manfaat yang didapat dengan penerapan MLFF.
 
Selain mengurai kemacetan dan digitalisasi pembayaran, penerapan sistem MLFF juga akan meniadakan antrean pada gerbang tol dan mengurangi polusi udara akibat berhentinya kendaraan.
 
"Untuk itu, perlu dukungan dari banyak pihak agar masa transisi dari transaksi tol menggunakan uang elektronik ke nir sentuh dapat berjalan dengan baik," kata Galuh.
 
Manfaat lain penggunaan GNSS dalam sistem transaksi MLFF ini yaitu salah satunya adalah efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan.
 

Cara kerja MLFF toll


Sistem MLFF yang menggunakan teknologi GNSS dan melakukan transaksi melalui aplikasi jalan tol di smartphone ini, pada GPS pengguna akan menentukan lokasi yang didetrminasi oleh satelit dan proses map-matching akan berjalan di central system. Saat kendaraan keluar tol dan proses map-matching berakhir, sistem akan melakukan kalkulasi tarif.
 
Aplikasi yang akan digunakan dalam penerapan teknologi MLFF ini diberi nama 'CANTAS', yang nantinya setelah teknologi MLFF ini mulai diimplementasikan, pengguna jalan tol harus mengunduh di smartphone masing-masing untuk kemudian melakukan registrasi kendaraan beserta data diri serta melakukan pilihan pembayaran pada aplikasi tersebut.
 
Selain itu pengendara juga dapat menggunakan perangkat Electronic Route Ticket, dan pengguna dapat memilih titik masuk dan keluar sesuai rute perjalanan sekali pakai.
 
Setiap pengguna tol yang masuk, harus mengaktifkan Electronic On-Board Unit atau dikenal dengan E-OBU. Setelah E-OBU aktif, GPS akan menentukan posisi pengguna berdasarkan satelit yang kemudian proses pencocokan peta akan terjadi di pusat sistem.
 
"Jadi saat keluar rumah, pengguna jalan tol sudah bisa langsung mengaktifkan aplikasi CANTAS, tidak perlu di depan gerbang tol," jelas Project Manager PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Emil Iskandar.
 
Teknologi GNSS meniadakan barrier di gerbang tol dan memastikan semua pergerakan di jalan tol terdeteksi. Pengguna wajib memastikan saldo tersedia di aplikasi sebelum memasuki gerbang tol. Aplikasi akan mengirimkan notifikasi jika ada pengguna yang masuk, namun saldo tidak mencukupi.
 
Baca juga: BLU Pengelola Pembayaran MLFF akan Dibentuk
 

Gerbang tol yang sudah menggunakan MLFF


MLFF di Indonesia sudah memasuki tahap fase implementasi dan diuji coba di Tol Mandara Bali pada Desember 2023.
 
Kementerian PUPR melakukan uji coba penerapan MLFF secara perdana di Jalan Tol Bali-Mandara. Untuk uji coba transisi MLFF pada tahap awal hanya diberlakukan di lajur 4 Gerbang Tol Ngurah Rai dan baru mulai diterapkan pada seluruh lajur gerbang tol pada Maret 2024.
 
Uji coba telah dimulai sejak Minggu ke-2 November 2023 dan terus disempurnakan kesiapan alat dan simulasinya. Mulai 12 Desember 2023 hingga Januari 2024 untuk peluncuran uji coba terbatas khususnya bagi kendaraan pegawai pemerintah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan