Inovasi tersebut antara lain digital-based service, layanan klaim otomatis, layanan kunjungan nasabah, hingga layanan klaim satu jam yang telah memperoleh sertifikasi ISO 9001 Sistem Manajemen Mutu.
"Hal ini merupakan komitmen Taspen untuk terus meningkatkan kualitas layanan guna tercapainya kesejahteraan ASN yang berkelanjutan. Di setiap tahunnya, TASPEN selalu berupaya menghadirkan beragam inovasi program dan layanan terbaru, agar dapat lebih berkontribusi terhadap negara dan memberikan pelayanan optimal kepada peserta," kata Direktur Utama Taspen ANS Kosasih dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 14 April 2023.
Taspen layani 6,78 peserta lewat digitalisasi
Memasuki 2023, Taspen meluncurkan Digital Services Apps yang mengintegrasikan seluruh layanan digital Taspen, antara lain Otentikasi Digital dan Pengajuan Klaim secara Digital melalui Taspen One-hour Online Service (TOOS). TOOS merupakan inovasi layanan digital yang memudahkan seluruh peserta untuk mendapat layanan terbaik dari TASPEN, baik peserta aktif maupun pensiunan.
Jangkauan pelayanan TASPEN berdasarkan data pada Maret 2023 telah melayani 6,78 juta peserta yang tersebar di 57 kantor cabang, 44 mitra bayar, dan 16.985 titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Di samping itu, Taspen juga berfokus untuk meningkatkan kesejahteraan yang berkelanjutan dan melakukan edukasi wirausaha kepada para pesertanya. Komitmen ini dibuktikan pada penyelenggaraan Kegiatan Program Wirausaha ASN dan Pensiunan bertema Sejahtera di Purnatugas.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kelangsungan hidup ASN di hari tua. Didukung dengan adanya program Wirausaha Pintar, diharapkan para peserta ASN yang menjelang masa pensiun dan para pensiunan aktif dapat terlatih untuk menjadi entrepreneur dan berwirausaha secara mandiri.
Baca juga: Bagaimana Cara Ngeklaim dan Cairkan Uang Taspen? |
Optimalisasi layanan
Dari segi optimalisasi layanan, Taspen telah melakukan launching Digitalisasi Pelayanan Pembayaran Pensiun melalui pengembangan Sistem New e-Dapem dan penerapan Taspen Smartcard secara nasional pada seluruh mitra bayar sejak 2018.
Pengembangan dan penerapan sistem ini menggunakan otentikasi online terpusat berbasis data biometrik, yakni sidik jari (fingerprint), perekaman wajah (face recognition) dan perekaman suara (voice recognition).
Selain itu, seluruh layanan ini dilakukan melalui teknis verifikasi dokumen yang mudah, yakni para peserta dapat menggunakan aplikasi Taspen Otentikasi secara mandiri yang dapat diunduh pada Play Store dan App Store.
Dalam aplikasi tersebut, peserta akan diminta mengikuti beberapa instruksi di dalamnya, antara lain foto wajah menggunakan kamera ponsel, melakukan perekaman sidik jari yang terdaftar dan verifikasi lainnya tanpa harus mendatangi kantor Taspen maupun kantor mitra bayar secara langsung.
"Inovasi Taspen Otentikasi tentunya mengacu pada lima prinsip Tepat Taspen, yaitu Tepat Orang, Tepat Waktu, Tepat Administrasi, Tepat Tempat, dan Tepat Jumlah. Terhitung sebanyak 2,7 juta atau 90 persen peserta pengguna aktif dari total 3,7 juta orang peserta pensiunan di Maret 2023 telah menggunakan aplikasi Taspen Otentikasi.
Kosasih bilang, seluruh upaya ini dilakukan sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir untuk terus bertransformasi, membangun, dan memperkokoh ekosistem demi menghasilkan dampak nyata skala besar untuk menggerakan kemajuan Indonesia.
"Kementerian BUMN telah menyatukan Langkah BUMN khususnya Taspen untuk bergerak maju, dan menggerakkan Indonesia maju. Ini merupakan refleksi dari langkah dan gerak yang tak terpisahkan dari peran Taspen yang hadir di setiap sendi kehidupan rakyat dan negara, demi mencapai tujuan Indonesia yang maju, makmur, dan mendunia," tutupnya.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id