"Saya ke Beijing untuk mendampingi Presiden RI menghadiri KTT ke-3 Belt and Road Forum bersama sejumlah menteri. Tiongkok merupakan mitra utama Indonesia dalam perdagangan. Melalui kunjungan ke Tiongkok ini, kami harap hubungan dagang antara Indonesia dan Tiongkok dapat semakin meningkat,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.
Mendag Zulkifli Hasan menambahkan, salah satu upaya peningkatan perdagangan yang dapat dijalankan dengan Tiongkok adalah mengatasi berbagai hambatan perdagangan. Selain itu, Indonesia dan Tiongkok juga dapat membuka lebih lebar akses pasar kedua negara.
| Baca juga: Mendag Imbau Pedagang Toko Manfaatkan e-Commerce |
"Hal ini perlu dilakukan agar para pelaku usaha, khususnya usaha kecil dan menengah Indonesia, mudah mengekspor produk-produk mereka ke Tiongkok,” kata Mendag Zulkifli Hasan.
Selain menghadiri KTT ke-3 Belt and Road Forum, Mendag Zulkifli Hasan dijadwalkan mendampingi Presiden RI dalam sejumlah pertemuan bilateral. Selain itu, Mendag Zulkifli Hasan juga dijadwalkan bertemu perwakilan produsen kendaraan listrik asal Tiongkok.

Sejumlah menteri lain yang turut mendampingi Presiden Joko Widodo adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
| Baca juga: Mendag Sebut Pertumbuhan UMKM Syarat Indonesia jadi Negara Maju |
Setelah Tiongkok, Mendag Zulkifli Hasan masih akan mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya ke Riyadh, Arab Saudi pada 18-20 Oktober 2023.
Total perdagangan Indonesia-Tiongkok pada Januari-Agustus 2023 tercatat sebesar USD83,10 miliar. Dari nilai tersebut, Indonesia mengekspor ke Tiongkok senilai USD41,82 miliar, dan mengimpor dari Tiongkok senilai USD41,28 miliar.
Sementara itu, pada 2022 total perdagangan kedua negara tercatat sebesar USD 133,56 miliar. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Tiongkok sebesar USD65,84 miliar serta impor Indonesia dari Tiongkok sebesar USD67,72 miliar. Sedangkan pada 2021, total perdagangan kedua negara mencapai USD110 miliar atau meningkat dibanding tahun sebelumnya yang tercatat sebesar USD71,42 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id