Ilustrasi paket. Foto: Paxels
Ilustrasi paket. Foto: Paxels

Belanja COD saat Ramadan? Begini Cara Aman Agar Tidak Tertipu!

Annisa ayu artanti • 06 Maret 2025 16:17
Jakarta: Menjelang lebaran dan selama bulan Ramadan, tren belanja online biasanya melonjak. 
 
Mulai dari kebutuhan harian, perlengkapan dapur, pakaian, sepatu, hingga hampers untuk keluarga dan kolega, semuanya bisa dibeli hanya dengan beberapa klik. 
 
Salah satu metode pembayaran yang paling banyak digunakan adalah Cash on Delivery (COD) atau bayar di tempat. 

Metode ini dianggap praktis, terutama bagi yang tidak memiliki rekening bank atau e-wallet. 
Namun, jika tidak berhati-hati, bisa saja pembeli mengalami kerugian.
 
Agar tetap aman dan nyaman, simak dulu hal-hal penting berikut sebelum menggunakan sistem COD saat berbelanja online, seperti drangkum dari laman Inspirasi Shopee!
 
Baca juga: Dukung UMKM & Brand Lokal, Shopee Hadirkan Kampanye Big Ramadan Sale Bersama El Rumi, Syifa Hadju, Dario

Apa itu COD?

COD adalah metode pembayaran di mana pembeli membayar pesanan langsung kepada kurir saat barang diterima. Dengan sistem ini, pembeli tidak perlu melakukan transfer uang sebelumnya. 
 
Metode ini sangat populer di Indonesia karena dianggap lebih aman, terutama bagi mereka yang khawatir tertipu saat belanja online.
 
Beberapa platform e-commerce bahkan menyediakan fitur COD, di mana pembeli diperbolehkan memeriksa barang sebelum melakukan pembayaran. 
 
Jika barang tidak sesuai atau rusak, pembeli bisa langsung mengembalikan tanpa harus membayar. 
 
Namun, tidak semua toko atau platform menyediakan fitur ini, jadi penting untuk mengecek syarat dan ketentuan terlebih dahulu.
 
Baca juga: Jelang Ramadan 2025, Masyarakat Makin Pilih-Pilih Saat Belanja! Ini Data Terbarunya

Hal yang harus dilakukan saat menerima paket COD

Agar terhindar dari kerugian atau penipuan, ada beberapa langkah yang wajib dilakukan saat menerima paket COD:
 
Pastikan nama dan alamat SesuaiSebelum menerima paket, cek dulu apakah nama dan alamat yang tertera sudah benar. Jangan sampai menerima paket yang bukan milikmu, apalagi jika ada tagihan yang harus dibayar.

1. Buka paket di depan kurir

Jika memungkinkan, buka paket langsung di depan kurir. Dengan begitu, kamu bisa segera memeriksa apakah barang sesuai dengan pesanan atau tidak. Beberapa platform bahkan mewajibkan pembeli merekam proses pembukaan paket sebagai bukti jika ada masalah.

2. Periksa barang dengan teliti

Bandingkan barang yang diterima dengan deskripsi dan foto di toko online. Pastikan jumlahnya sesuai, tidak ada kerusakan, dan tidak ada komponen yang hilang.

3. Jangan bayar jika barang tidak sesuai

Jika barang yang diterima tidak sesuai dengan pesanan atau rusak, jangan ragu untuk menolak paket. Kembalikan kepada kurir dan jangan membayar sepeser pun. Namun, pastikan semua barang dalam paket tetap utuh saat dikembalikan.

4. Gunakan rekaman sebagai bukti 

Jika terjadi masalah, rekaman saat membuka paket bisa menjadi bukti kuat untuk mengajukan komplain ke pihak e-commerce. Oleh karena itu, biasakan merekam unboxing saat menerima barang COD.
 
Belanja online dengan sistem COD memang praktis, tetapi tetap perlu kewaspadaan agar tidak tertipu atau mengalami kerugian. Pastikan selalu memeriksa paket sebelum membayar, gunakan rekaman sebagai bukti, dan jangan ragu untuk mengembalikan barang jika tidak sesuai. Dengan langkah-langkah ini, pengalaman belanja online bisa tetap aman dan nyaman!
 
Selamat berbelanja dan tetap waspada!
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan