"Dengan disampaikan progres yang sedang kami jalankan untuk pembangunan kontruksi jalan sepanjang 140 km mulai dari Sarolangun menuju Batang Hari dan berakhir di Muaro Jambi yang lengkapi dengan fasilitasnya dibangun secara bertahap," kata Direktur Utama PT PBP Wilson Jacobes, dikutip dari Antara, Kamis, 1 September 2022.
baca juga: Citi Perkirakan Harga Komoditas Minyak dan Batu Bara Melemah |
PBP juga telah menyediakan lahan untuk kegiatan pembangunan pelabuhan dengan menyediakan lahan seluas lebih kurang 200 hektare (ha). Perusahaan sudah memiliki perizinan resmi di Kabupaten Muaro Jambi.
Wilson Jacobes sebagai putra daerah Jambi yang membangun jalan khusus batu bara mengatakan akan menyiapkan pelabuhan seluas 200 ha dan juga rest area seluas 200 ha untuk ketersediaan parkir mobil truk sebanyak 12 ribu unit mobil.
Kemudian agar mobil truk berjalan lancar dan tidak ada macet disediakan juga rest area yang lengkap dengan fasilitas tempat supir beristirahat, mandi, restoran, dan SPBU dan tempat Mushola dan lainnya yang akan disiapkan agar semua biar jalan lancar tidak akan macet karena ada tempat tampung kendaraan nantinya.
"Selain itu biaya angkutan batu bara dan CPO dari daerah Sarolangun menuju pelabuhan ekspor di Muaro Jambi akan lebih murah dan terukur waktunya termasuk kelancaran distribusi barang industri lainnya, " kata Wilson Jacobes.
Sementara itu, peresmian pembangunan jalan khusus batu bara dilakukan langsung Gubernur Jambi Al Haris dengan melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan jalan khusus batubara (hauling road) yang dilakukan oleh PT Putra Bulian Propeti. Proyek jalan khusus yang akan dibangun ini adalah proyek strategis nasional karena mempunyai dampak yang baik bagi pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi.
"Proyek ini harus dapat diwujudkan agar distribusi barang dan jasa khusus pada daerah penghasil batubara, perkebunan kelapa sawit, dan CPO menuju ke pelabuhan ekspor dapat menjadi lancar dan manfaat lainnya dengan adanya proyek jalan khusus akan dapat kita rasakan bersama antara lain tingkat kecelakaan yang selam terjadi akibat kepadatan lalu lintas kendaraan truk angkutan batu bara dan CPO dapat kita dikurangi," kata Al Haris.
Gubernur Jambi Al Haris meminta kepada semua dinas baik di provinsi dan dinas di kabupaten yang terkait mendukung rencana proyek khusus kepada pengusaha tambang batu bara, perkebunan, pabrik pengolahan kelapa sawit, CPO, masyarakat di provinsi dan kabupaten yang areal tanahnya akan dilalui proyek jalan tersebut agar dapat mendukung rencana pembuatan jalan khusus tersebut. Gubernur Jambi juga berharap agar pembangunan jalan khusus batu bara tersebut dapat berjalan dengan lancar dalam acara ground breaking pembangunan jalan batu bara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News