Direktur Utama ID Food Frans Marganda Tambunan. Foto: Dok istimewa
Direktur Utama ID Food Frans Marganda Tambunan. Foto: Dok istimewa

Catat Kinerja Menjanjikan, ID Food Optimistis Raup Laba di 2023

Eko Nordiansyah • 12 Oktober 2023 09:29
Jakarta: Pemerintah membentuk BUMN Holding Pangan ID Food untuk mendukung ketahanan pangan, inklusivitas, dan mewujudkan perusahaan pangan berkelas dunia. Setelah dua tahun dibentuk, ID Food telah mengerjakan sejumlah program strategis untuk perbaikan kinerja internal dan penguatan ekosistem pangan nasional.
 
“Menjelang dua tahun kiprahnya, ID Food telah melakukan perbaikan di antaranya dari sisi keuangan, pendapatan perseroan terus mengalami pertumbuhan. Pada tahun 2021 ID Food tercatat menorehkan pendapatan Rp15,3 triliun dan meningkat menjadi Rp15,7 triliun di tahun 2022,” ujar Direktur Utama ID Food Frans Marganda Tambunan dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 12 Oktober 2023.
 
Aset perusahaan juga terus mengalami peningkatan signifikan dari Rp27,9 triliun pada 2020 menjadi Rp28,6 triliun pada 2022. Dari sisi EBITDA perusahaan juga mengalami tren positif dari tahun 2021 ke tahun 2022 mengalami peningkatan 51,8 persen dan diproyeksikan terus meningkat pada tahun 2023.

“Pada tahun 2021 ID Food mencatat EBITDA Rp247 miliar, tumbuh di tahun 2022 menjadi Rp375 miliar dan ditargetkan menyentuh Rp655 miliar di tahun 2023 ini. Kita optimis terus mengalami pertumbuhan, hal ini seiring gerakan transformasi EBITDA yang sedang digencarkan ID Food Group,” tuturnya.
 
Frans mengatakan, perbaikan kinerja keuangan ini tentunya mengarah kepada capaian positif laba di tahun 2023. Ia mengaku optimistis tahu ini ID Food dapat mencetak laba untuk pertama kalinya sejak holding BUMN pangan ini dibentuk.
 
“Pada tahun ini kami optimis bisa meraih laba. Ini artinya Pertama kali Holding BUMN Pangan mencatatkan laba sejak dibentuk. Kami harap ini menjadi momentum yang baik untuk penguatan sektor pangan ke depan,” ungkapnya.
 
Ia menyebut, catatan pencapaian dan proyeksi tersebut merupakan bagian dari target kinerja yang telah dicanangkan dalam roadmap Holding BUMN Pangan. Pada periode awal atau di tahun 2022-2023 ini pihaknya mengaku fokus melakukan perbaikan mendasar (fix the fundamental). 
 
Fix the fundamental Holding BUMN Pangan meliputi transformasi keuangan jangka panjang, seperti restrukturisasi utang dan transformasi EBITDA, streamlining anak usaha, serta optimalisasi aset. Itu penting, karena apabila pilar kinerja keuangan ini kokoh maka akan menentukan berbagai aksi korporasi dan pengembangan Holding BUMN Pangan ke depan,” paparnya.
 
Baca juga: ID Food Terapkan Bursa Ikan Berbasis Blockchain, Caranya?

 
Proses perbaikan lainnya yang terus dilakukan, tambahnya, terkait aspek pengadaan, terutama optimalisasi supply chain serta production excellence dalam rangka mendorong proses produksi berjalan efisien, sehingga dapat menurunkan Harga Pokok Produksi (HPP). 
 
“Revitalisasi dan perbaikan alat produksi menjadi faktor kunci yang ID FOOD terus dorong, sehingga kita punya HPP yang kompetitif. Untuk menjadi Perusahaan berkelas dunia produk pangan kita harus punya daya saing yang bagus,” ucapnya.
 
Frans mengatakan, langkah perbaikan dan penguatan Holding BUMN Pangan ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo yang memerintahkan penguatan BUMN pangan sebagai off taker atau penjamin pembelian hasil pertanian, peternakan, dan perikanan. Dengan Holding BUMN Pangan yang semakin sehat, maka dukungan terhadap ketahanan pangan akan semakin kuat.
 
Pembentukan Holding BUMN Pangan terlaksana pada 7 Januari 2022 melalui inbreng atau pemindahan saham pemerintah dari calon anggota holding yang terdiri dari PT Sang Hyang Seri, PT Perusahaan Perdagangan Indonesia, PT Berdikari, PT Perikanan Indonesia, dan PT Garam ke induk holding, yaitu PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID Food. 
 
Saat ini ID Food memiliki delapan lini bisnis yang dijalankan oleh 16 anak Perusahaan. Kedelapan lini bisnis tersebut meliputi gula, peternakan, garam, perikanan, tanaman pangan, perdagangan dan logistik, retail dan nonfood, dan supporting.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan