Selain keanekaragaman hayati yang ada, kekayaan pangan di Indonesia juga didukung dengan keragaman daerah dan budaya yang membuat jenis pangan lokal menjadi sangat unik dan beragam karena kekhasan pangan yang sesuai dengan karakteristik daerah itu sendiri termasuk di kota Solo.
Potensi ini mendukung harapan akan lahirnya sumber daya manusia yang unggul lantaran kebutuhan makro dan mikro nutrien harian terpenuhi dengan baik. Namun nyatanya, saat ini Indonesia masih mempunyai tantangan dalam tiga beban masalah gizi (triple burden) yaitu stunting, wasting dan obesitas.
Sebagai upaya menyebarkan informasi seputar kekayaan gizi dari potensi pangan lokal sekaligus menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia ke-78, Danone Indonesia dan Citilink menggelar program Jelajah Gizi 2023 pada 14-16 Agustus 2023 di daerah Solo dan sekitarnya.
Corporate Communications Director Danone Indonesia Arif Mujahidin menjelaskan, sebagai perusahaan dengan misi membawa kesehatan ke sebanyak mungkin masyarakat, Danone Indonesia berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan hidrasi keluarga melalui produk dan inisiatifnya yang berkelanjutan serta berdampak positif bagi masyarakat.
Untuk memastikan kesehatan masyarakat Indonesia dapat terjaga, Danone Indonesia juga menyadari hal ini perlu didukung dengan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan tentang pemenuhan gizi seimbang. Untuk itu, Danone Indonesia kembali menggelar program Jelajah Gizi 2023 dan memilih Solo sebagai destinasi.
"Karena keragaman kuliner dan pangan yang menarik untuk diketahui oleh masyarakat serta cerita historis maupun kebudayaan yang kental membuat kota ini menarik untuk dieksplor," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 17 Agustus 2023.
Jelajah Gizi merupakan program yang sudah berjalan sejak tahun 2013 dengan mengajak pakar seperti ahli gizi, media dan pegiat media sosial untuk mengeksplorasi kekayaan cita rasa, budaya dan nutrisi juga gizi yang terkandung dalam berbagai hidangan di berbagai daerah di Indonesia.
Sejak 2013, Jelajah Gizi sudah mengunjungi dan mengeksplorasi kuliner di berbagai daerah seperti Gunung Kidul, Kepulauan Seribu, Bali, Minahasa, Malang, Semarang dan Bogor. Tahun ini, Danone Indonesia berkolaborasi dengan maskapai penerbangan Citilink.
"Melalui program ini, diharapkan masyarakat dapat teredukasi akan pentingnya konsumsi nutrisi seimbang yang dapat dilakukan dengan konsumsi pangan lokal," ujar Arif.
Baca juga: Genjot Ekspor, Mentan Pastikan Kebutuhan Dalam Negeri Aman |
Dalam kolaborasi ini, Danone Indonesia dan Citilink tidak hanya mengeksplorasi kuliner dan program berkelanjutan di Solo dan sekitarnya, namun juga berupaya mengangkat semangat konsumsi pangan bernutrisi dengan para konsumen melalui kegiatan aktivitas yang dijalankan.
Direktur Human Capital Citilink Arief Adhi Sanjaya menyampaikan, pihaknya berkomitmen untuk menghubungkan berbagai destinasi di nusantara serta memperkenalkan kekayaan pariwisata, budaya, dan kuliner Indonesia sebagai salah satu misi utama. Ia pun menyambut baik kolaborasi dengan Danone Indonesia di Solo.
"Kolaborasi ini juga sejalan dengan misi Citilink dalam melestarikan potensi kekayaan kuliner Indonesia melalui fitur LinkTreats sehingga dapat menumbuhkan rasa bangga dan kecintaan masyarakat Indonesia terhadap pangan lokal," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News