Di dalam surat keputusan itu ditetapkan Arisudono Soerono yang sebelumnya menjabat sebagai Presiden Direktur PT Danareksa menjadi Direktur Utama PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) menggantikan Rudiyanto yang menjabat sejak 2013. Jabatan baru Arisudono ini berlaku per
Senin, 12 Desember 2022.
“Saya akan melanjutkan, meningkatkan dan menguatkan upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pendahulu saya demi mencapai tujuan dan target yang telah ditetapkan oleh Kementerian BUMN kepada IDSurvey/PT BKI,” ujar Arisudono dalam keterangan tertulis, Jumat, 23 Desember 2022.
Baca juga: Duh, BUMN Dinilai Kurang Kreatif Optimalkan Aset Negara |
Seperti diketahui IDSurvey dibentuk sejak 16 Desember 2021 yang merupakan gabungan tiga BUMN di bidang jasa pengujian, inspeksi, sertifikasi, klasifikasi, dan statutoria dengan PT BKI (Persero) sebagai lead holding dan PT Sucofindo serta PT Surveyor Indonesia sebagai anggota holding.
Sementara itu, Arisudono sebelum ditugaskan menjadi nahkdoa IDSurvey dia menjabat Direktur Utama PT Danareksa sejak Oktober 2020 yang sebelumnya sebagai Dirut PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Ia menyelesaikan pendidikan jenjang magister di London Business School (1998-2000) dengan gelar Master of Business Administration dan jenjang sarjana bidang teknik kimia dari Institut Teknologi Bandung (1988 – 1994).
Ia pernah mengikuti pelatihan Risk Management in Banking, INSEAD, Fontainebleau, Perancis (2016) dan Emerging Leaders Executive Leadership Program John F. Kennedy School of Government Harvard University, Cambridge, Amerika Serikat (2014).
Selain posisi direktur utama PT BKI (Persero), melalui Keputusan Menteri BUMN No.SK-234/MBU/10/2022, ditetapkan R. Benny Susanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Sektor Migas dan Sistem Pembangkit PT Surveyor Indonesia menjadi Direktur Operasi PT BKI (Persero) menggantikan Mohamad Cholil.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News