Upaya penurunan stunting tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah. Peran swasta diharapkan bisa mendukung penurunan stunting sebagai upaya untuk mewujudkan visi Indonesia Emas Tahun 2045. Hal ini yang dilakukan oleh PT Jababeka Tbk agar mempercepat penurunan stunting.
"Jababeka mendukung pemerintah Kabupaten Bekasi menjadi kabupaten bebas stunting, yaitu melalui peningkatan kapasitas kesehatan remaja dan pembinaan Posyandu Remaja," kata Wakil Direktur Utama Jababeka Tjahjadi Rahardja dalam keterangan tertulis, Sabtu, 3 September 2022.
Jababeka menggelar kegiatan Fun For Teens yang terdiri dari pemeriksaan kesehatan remaja dan kegiatan perlombaan yaitu lomba short video, lomba penyuluhan kesehatan dan lomba poster infografis mengenai edukasi kesehatan bertema stunting dan bahaya narkoba & seks bebas.
Tjahjadi menjelaskan, tujuan kegiatan ini agar para remaja memiliki kesehatan fisik dan mental yang baik sehingga membantu mereka memahami fase-fase perkembangan di usianya. Sebab, remaja yang sehat bisa menjadi 'investasi' sumber daya manusia yang unggul bagi Kabupaten Bekasi.
Sekitar 50 remaja hadir dan mengikuti lomba-lomba tersebut. Di sela mengikut berbagai lomba, semua para kader Posyandu Remaja melakukan kegiatan pemeriksaan kesehatan. Mulai dari pengukuran tinggi badan dan lingkar kepala, timbang berat badan, tes buta warna, serta tes hemoglobin.
Baca juga: Pemerintah Minta Perusahaan Buat CSR Tangani Stunting di 12 Provinsi |
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti menyambut baik dan mengapresiasi Jababeka atas kegiatan yang menyasar remaja tersebut. Menurutnya, kegiatan tersebut cukup baik untuk membantu mewujudkan Kabupaten Bekasi bebas stunting.
"Ini sebuah langkah yang tepat dengan melakukan edukasi stunting sejak usia remaja. Karena, nantinya, mereka akan menjadi calon orang tua yang akan melahirkan generasi bebas stunting," tutup Sri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News