VP Corporate Secretary PT Indra Karya (Persero) Okky Suryono mengatakan, rebranding logo ini merupakan bagian dari aksi korporasi yang sejalan dengan transformasi. Terlebih Indra Karya merupakan BUMN yang bergerak di bidang jasa konsultansi teknik dan manajemen lebih dari 63 tahun.
“Indra Karya melakukan rebranding logo ini sejalan dengan transformasi budaya dengan rencana perluasan bisnis perseroan ke berbagai sektor yakni sektor mineral dan batubara, sektor energi dan energi baru terbarukan, dan beberapa sektor penunjang lainnya,” ujar dia dalam keterangan resminya, Kamis, 17 Oktober 2024.
Baca juga: IBC Gandeng CBL International Perkuat Rantai Pasok Global Kendaraan Listrik |
Ia mengungkapkan, transformasi logo ini simbol dari komitmen Indra Karya untuk selalu berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi pelanggan, mitra bisnis, serta seluruh stakeholder terkait. Logo baru ini merepresentasikan komitmen semangat pembaharuan dalam rangka transformasi.
“Kami siap memberikan layanan prima, dan siap menjawab berbagai macam tantangan terutama melalui kompetensi yang dimiliki dan lini bisnis utama yakni engineering terintegrasi di sektor Sumber Daya Air (SDA), mineral dan batubara, Energi dan Energi Baru Terbarukan (EBT) dari hulu hingga hilir,” jelas Okky.
Lebih lanjut Okky menjelaskan, logo Indra Karya didesain dengan konsep modern dan minimalis dengan tujuan menggambarkan semangat baru perusahaan. Melalui perubahan logo ini, manajemen Indra Karya berharap, perseroan dapat menjadi perusahaan jasa konsultan terintegrasi.
“Indra Karya berkomitmen menjadi BUMN konsultan dengan produk jasa konsultan engineering meliputi studi, feasibility study, desain, supervisi, manajemen konstruksi, survey dan investigasi pada sektor pekerjaan sipil/keairan, energi, jalan dan jembatan, gedung dan bangunan dan lain sebagainya,” kata Okky.
Selain itu, produk jasa konsultan Indra Karya didukung dengan layanan utama seperti survey investigasi dan layanan pengujian laboratorium geoteknik yang bersertifikasi ISO 17025. Selanjutnya pada bidang Non-Engineering perseroan tetap mengembangkan bisnis dengan produk jasa meliputi kegiatan bisnis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News