Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury. Foto: Kementerian BUMN
Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury. Foto: Kementerian BUMN

Pupuk Indonesia Diproyeksikan Bermain di Bisnis Kimia dan Energi

Annisa ayu artanti • 18 Oktober 2022 18:32
Jakarta: Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pahala N Mansury memproyeksikan bisnis baru bagi PT Pupuk Indonesia (Persero). Tak hanya fokus pada produksi pupuk, kedepannya Pupuk Indonesia juga bisa bermain pada bisnis kimia bahkan menjadi perusahaan energi. 
 
Hal itu seperti yang telah dilakukan oleh anak usahanya, Pupuk Iskandar Muda. Pupuk Indonesia pun dibidik supaya bisa memainkan peran dalam transisi energi. 
 
"Ke depan mereka tidak hanya menjadi perusahaan pupuk, tetapi juga dapat mengembangkan perusahaan kimia dan perusahaan energi," katanya dalam diskusi di SOE International Conference di Bali Nusa, Selasa, 18 Oktober 2022.
 
Menurut Pahala, Pupuk Indonesia harusnya dapat melihat peluang ini. Ia juga menekankan supaya transisi energi bukan dijadikan suatu momok menakutkan. 
 
Baca juga: Harga Minyak Dunia Jadi Alasan Tidak Menunda Transisi Energi 

"Mereka harus mulai mempersiapkan peluang ini. Tidak seharusnya ini (transisi energi) dilihat sebagai ancaman, tetapi harus melihat ini sebagai peluang untuk mengembangkan bisnis baru," ujarnya. 
 
Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero), Ahmad Bakir Pasaman mengungkap pihaknya telah bergerak dalam meraih peluang tersebut. Contohnya, dalam pengembangan amonia dan hidrogen. 
 
"Karena energi sekarang jadi fokus, ada amonia serta hidrogen sebagai energi jadi mau tidak mau kita juga harus bersiap melakukan shifting. Artinya kita bertransformasi, selain menyediakan (pupuk) pangan yang jadi tanggung jawab utama, kami juga akan menyiapkan green energy berupa ammonia ini," ucap Bakir.
 
Namun, menurut Bakir dalam pengembangan industri amonia ada beberapa hal yang perlu diatur. Pupuk Indonesia saat ini merupakan leader industri amonia dengan kapasitas produksi 6,5 juta ton. 
 
"Masih banyak hal yang perlu diatur, tapi kami masih terus melaporkan agar industri amonia yang sifatnya green dan blue ini tetap jalan dan Pupuk Indonesia bisa menjadi leader di sini," tukasnya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan